Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta – Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) hingga pensiunan TNI disebut membebani negara hingga Rp 2,9 T.
Terkait hal ini, Dokter Eva Sri Diana atau lebih akrab disapa Dokter Eva turut menanggapi masalah ini. Dia sontak menyinggung mengenai pejabat tidak amanah, menurutnya, inilah yang menjadi beban negara.
Menurut Dokter Eva, pejabat yang tidak amanah serta memakai fasilitas negara untuk keluarganya adalah beban rakyat dan beban negara yang sesungguhnya.
“Pejabat tidak amanah yang jelas hanya jadi beban rakyat. Fasilitas negara dipakai untuk keluarga kerja tidak becus lebih banyak gaya ! Ini yg beban negara“, kata Dokter Eva, dikutip dari cuitannya. Kamis 25 Agustus 2022.
Dokter yang juga aktivis ini menyampaikan jika uang pensiunan itu adalah jerih payah yang dipinjamkan PNS dan TNI untuk negara.
“Mereka Pensiunan sudah lebih dulu meminjamkan uang jerih payah mereka untuk negara itu uang mereka yg dikembalikan secara cicil ya”, sambungnya.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) meginformasikan bahwa negara terbebani hingga Rp 2.9 T akibat sistem pensiunan PNS hingga TNI.
Direktur Jenderal Anggaran, Isa Rachmatarwata mengatakan, angka itu adalah kewajiban jangka panjang program pensiun 2021. Nilai kewajiban itu dibuat berkaitan dengan skema pensiunan PNS pay as you go yang tidak diubah.
Ia merinci beban pensiun itu terbagi menjadi 2. Pertama, kewajiban jangka panjang program pensiun pegawai aktif sebesar Rp1.42 triliun. Kedua, kewajiban terhadap pensiunan sebesar Rp1,50 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani ingin merombak skema dana pensiun bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari pay as you go menjadi skema fully funded karena membebani keuangan negara.
“Reform di bidang pensiun menjadi sangat penting,” ungkap Sri Mulyani.
Hingga berita ini diterbitkan, terkait pernyataan Dokter Eva, belum diketahui siapa yang dia maksud dalam cuitannya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.