Peringati Hari Kartini, Polbangtan Kementan Laksanakan Workshop Gender Equality and Social Inclusion

Peringati Hari Kartini, Polbangtan Kementan Laksanakan Workshop Gender Equality and Social Inclusion

R
Polbangtan
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Gowa – Kementerian Pertanian berkomitmen untuk terus memfasilitasi generasi milenial terjun menjadi petani dan berwirausaha pertanian. Dalam berbagai kesempatan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo selalu meyakinkan bahwa pertanian adalah bisnis yang menjanjikan. 

Berbagai program pun dilakukan untuk mengubah pola pikir generasi muda bahwa pertanian itu keren, hebat, dan satu-satunya sektor yang menjanjikan, terlebih di tengah pandemi saat ini. 

“Kita fasilitasi mereka, kita tingkatkan pengetahuan dan kemampuan mereka melalui pelatihan. Kita manfaatkan teknologi, alsintan, jejaring hingga jejaring pemasaran,” kata Mentan Syahrul.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi juga menegaskan bahwa pertanian harus didukung kalangan milenial sebagai generasi muda. 
“Mendukung upaya pemerintah melakukan regenerasi petani sekaligus melahirkan pengusaha muda pertanian yang berdampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat pertanian Indonesia,” tegas Dedi.

Dalam upaya menfasilitasi petani muda Sulsel, di hari kartini Polbangtan Kementan mengadakan Workshop Gender Equality and Social Inclusion (GESI) yang bertempat di Hotel Mercure Makassar Nexa Pettarani 21-23 April 2022.

Baca Juga

Workshop yang dibuka oleh Kepala Pusat Pendidikan Pertanian Idha Widi Arsanti tersebut dihadiri oleh Direktur Polbangtan Gowa, Direktur Polbangtan Manokwari, Direktur Polbangtan Yoma, Manajer Program Yess Sulsel serta 67 Mobilizer dan Fasilitator Muda dari 4 kabupaten Program YESS di Provinsi Sulawesi Selatan.

Dalam sambutannya, Idha Widhi Arsanti mengatakan bahwa “Program YESS Kementan tujuan utamanya menghasilkan wirausaha muda pertanian dan tenaga-tenaga kerja yang kompeten. Semakin banyak orang yang terlibat, semakin banyak pemuda-pemuda yang mengikuti program YESS, semakin tinggi jiwa kewirausahaan, semakin banyak yang kerja di sektor pertanian, maka sektor pertanian akan meningkat signifikan,”, ungkap Idha.

Direktur Polbangtan Gowa Syaifuddin menambahkan, “tahun ini Kabupaten gowa sudah masuk dalam wilayah pengembangan program YESS. Semakin banyak wilayah yang terakomodasi oleh program YESS Kementan, maka semakin luas jangkauan pencetakan petani muda milenial. Hal tersebut semakin meyakinkan proses percepatan program Kementan dalam menciptakan 2,5jt petani millennial”, ujar Syaifudin.

“Tujuan Workshop adalah Meningkatkan pengetahuan, wawasan, dan keterampilan mengimplementasikan GESI ke dalam program dari mulai kegiatan perencanaan hingga strategi pelaksanaan monitoring dan evaluasi” Ucap Project Manajer YESS Provinsi Sulsel, Kisman Awaluddin.

Lebih lanjut Kisman mengatakan, keberhasilan Program YESS Kementan bukan hanya menjadi model program pembangunan pemuda di Indonesia, tetapi juga model untuk IFAD yang akan dikembangkan di negara-negara lainnya. 

Oleh karena itu Program ini dilaksanakan sebagai proyek percontohan pengembangan generasi muda dan regenerasi petani di pedesaan tanpa memandang gender dengan melibatkan petani milenial melalui penyediaan fasilitas dan bimbingan menjadi wirausahawan yang profesional di sektor pertanian.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.