Terkini.id, Jakarta – UAS dikabarkan pernah himpun donasi untuk beli kapal selam, bahkan dikabarkan pula donasi itu sebanyak 2 miliar.
Gerakan donasi untuk beli kapal selam itu kini kembali diungkit, pegiat sosial media menanyakan perihal alokasi donasi tersebut.
Ustadz Abdul Somad diwartakan pernah melakukan penggalangan dana untuk mengganti kapal selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan Bali pada April 2021 silam.
Guntur Romli kini ungkit kembali gerakan donasi itu untuk menanyakan kemana dana dari donasi tersebut dialokasikan, apakah benar sudah dibelikan kapal selam atau belum sama sekali.
Sindiran itu disampaikan Guntur Romli melalui cuitan twitter pribadinya @GunRomli sebagaimana dikutip Terkini.id pada Kamis, 7 Juli 2022.
- UAS Ungkap Amalan Terhindar dari Pelet: Dibaca Pagi dan Malam Sebelum Tidur
- Ustadz Abdul Somad Sebut Kasus Pembunuhan Brigadir J Sukses Dibongkar Karena Doa Ibu Brigadir J!
- Pendakwah UAS: Mungkin karena Rizieq Shihab, Azab Allah Belum Turun
- Singgung Riba, Pendakwah UAS: Haram Terima Beasiswa dari Bank Konvensional
- Walau Sempat Ditolak, Tabligh Akbar UAS di Purworejo Ramai Membeludak
Pegiat sosial media itu menaruh curiga tentang ke mana perginya uang donasi kapal selam yang berjumlah 2 miliar itu.
“Halo, ada yg tahu, penggalangan dana yang katanya untuk kapal selam itu kemana ya,” tulis Guntur Romli dalam cuitannya tersebut.
Lebih lanjut, dia lantas menduga uang donasi kapal selam itu ternyata sudah dibelikan ‘kapal selam’ jenis lain yakni makanan khas Palembang, pempek kapal selam.
“Jangan bilang sudah dibelikan 4 buah empek-empek kapal selam ya,” tulis Guntur Romli melanjutkan kecurigaannya.
Masih dalam penelusuran kemana uang donasi 2 miliar yang mulanya direncanakan Abdul Somad untuk ganti kapal selam Nanggala 402.
Pada waktu itu gerakan donasi tersebut sempat buat heboh dan menyita banyak perhatian, banyak pihak yang membicarakan itikad baik Ustadz Abdul Somad.