Walaupun sebagai Penjabat Gubernur yang memiliki wilayah pemerintahan se-Sulsel termasuk Bone, karena orang asli maka ia harus bersilaturahmi dengan Bupati Bone dan jajaran.
“Nah, sebagai status baru sebagai Penjabat Sulsel harus tabe-tabe (permisi) dulu sama yang punya kampung, jadi menghadap dulu ke Pak Bupati dan Danrem (Forkopimda) yang punya wilayah, beliau yang mengerti wilayah ini,” ujarnya.
Sekaligus melakukan komunikasi sinergi dengan pemerintah daerah. Membahas apa yang akan dilakukan setahun ke depan. Termasuk terkait pelaksanaan pemilu dan pilkada, stunting, ketahanan pangan dan El-Nino dan pembangunan serta pelayanan publik harus jalan.
“Dan itu semua baru bisa jalan, na ku massedi tau Bone dukung ka’, Puang tabe (jika orang Bone bersatu mendukung, permisi Tuan). Tidak ada jalan lain, kalau orang-orang Bone, pemerintah dan masyarakatnya dukung saya. Bismillahirrahmanirrahim yang orang anggap berat, Insya Allah bisa kita kerjakan,” pungkasnya.
Sementara, Wakil Bupati Bone, Ambo Dalle yang mewakili Bupati Bone yang sedang tugas dinas menyampaikan sambutan penerimaan.
- Jokowi Bangga Jumlah Penumpang Kendaraan Umum Menurun, Tapi Warganet Gak Setuju!
- Dokter Tifa Tanggapi Pernyataan Gibran Soal Jokowi-Iriana Sudah Berkemas dari Istana Negara: Mau Pulang Kampung Atau Melarikan Diri?
- Curhatan Mudik Lebaran 2022, Habis 20 Juta Untuk Pulang ke Kampung Halaman
- Anies Singgung Pulang Kampung, FH: Lu Kapan Mudik ke Yaman
- Pemkot Palopo Bantu Mahasiswa yang Tidak Pulang Kampung
“Hari ini masyarakat Bone berbahagia karena Bapak Gubernur dan Ibu kembali ke kampung halaman, dan daerah yang pertama dikunjungi adalah tanah kelahirannya Bone, kunjungan beliau akan membawa berkah bukan hanya Sulsel tetapi terkhusus Bone,” tandasnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
