NETWORK
Terkini.id, Jakarta – Dalam rangka merawat demokrasi Pancasila di era digital, Kementerian Kominfo RI menggelar Forum Cerdas Berdemokrasi pada Kamis, 14 Juli 2022 di Aula A. Amiruddin Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin, Kota Makassar.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Koordinator Bidang Politik dan Pemerintahan Direktorat Informasi dan komunikasi Polhukam Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik, Dwi Dianingsih dan Rektor Unhas dalam hal ini diwakili oleh Wakil Rektor Wakil Rektor IV Unhas Adi Maulana.
Dwi Dianingsih dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Demokrasi Indonesia secara fundamental terletak pada dasar negara sekaligus landasan idiil bangsa yakni Pancasila, khususnya sila ke-4 ‘Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan’.
“Bersandar pada maklumat tersebut, dinyatakan secara tegas dalam Pancasila sebagai konsensus bangsa bahwa demokrasi Indonesia adalah demokrasi yang berbasis kerakyatan. Oleh sebab itulah, Indonesia menganut demokrasi yang berbasis Pancasila,” jelasnya.
“Meskipun frasa demokrasi secara eksplisit tidak tercantum pada Pancasila dan konstitusi, namun secara implisit nilai-nilai demokrasi seperti musyawarah mufakat dan penghargaan terhadap hak asasi manusia tercantum,” sambungnya.
Dwi Dianingsih yang pada momen itu mewakili Direktur Informasi dan Komunikasi Polhukam Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo RI, Drs. Bambang Gunawan, M.Si juga menyampaikan tujuan dari kegiatan Forum Cerdas Berdemokrasi tersebut.
“Kegiatan Forum Cerdas Berdemokrasi dengan tema Maerawat Demokrasi Pancasila di Era Digital dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan audiens tentang seluk-beluk demokrasi digital, meningkatkan kesadaran audiens tentang pentingnya merawat demokrasi Pancasila bagi kehidupan berbangsa dan bernegara, dan mendorong audiens untuk bersikap bijaksana menggunakan teknologi informasi dalam rangka merawat dan meningkatkan kualitas demokrasi,” terangnya.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan itu di antaranya, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Armin, M.Si, Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Kepala Sub Bagian Teknis dan Hubungan Partisipasi Masyarakat KPU Sulsel M Asri dan Redaktur Terkini.id.