Terkini.id, Jakarta – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin menanggapi cuitan Pakar Ekonom, Rizal Ramli soal Presiden Jokowi yang dinilai layak untuk dipenjara.
Rizal Ramli dalam cuitannya membeberkan pernyataan seorang pengacara bernama Achmad Khozinuddin bahwa Presiden Jokowi lebih layak dipenjara karena banyak berbohong.
Pernyataan tersebut dilontarkan saat mengomentari desakan sejumlah pihak agar Hersubeno Arief segera dipenjara karena menebar berita hoaks.
Sebelumnya, Hersubeno menyebut bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri sedang kritis di rumah sakit.
Khozinuddin pun mengatakan jika seandaikan Hersubeno dipenjara karena pernyataan hoaks, maka Presiden juga layak mendapatkan perlakuan yang sama.
- Mahfud MD Ngaku 'Nyerah' Ditantang Debat Jumhur Hidayat: Mohon Maaf!
- Ali Mochtar Ngabalin Sebut Jokowi Akan Rombak Kabinet Pada Awal 2023
- Ali Ngabalin Anggap Restu Jokowi Kepada Prabowo Sebagai Pepatah-Petitih
- Habib Rizieq Sebut Indonesia Darurat Kebohongan, Ali Mochtar Ngabalin: Apakah Layak Habaib Mengeluarkan Statement Seperti Itu
- Ngabalin Jadi Trending Topic Usai Sindir Darurat Kebohongan Habib Rizieq
Menurutnya, Jokowi kerap kali membohongi rakyat melalui janji dan perkataannya.
“Jurnalis senior Hersubeno Arief dipolisikan GBM, dianggap sebar hoax ttg kondisi Megawati,” cuit Rizal.
“Pengacara A.Khozinudin jika itu terjadi, Presiden Jokowi jauh lebih layak dipolisikan. Jkw banyak menebar berita bohong spt mobil Esemka, impor, stop utang,” lanjutnya.
Menanggapi cuitan Rizal Ramli, Ngabalin akhirnya angkat bicara.
Ia pun melontarkan pernyataan yang menohok kepada pakar ekonom senior tersebut.
Ngabalin menilai bahwa pernyataan Rizal Ramli kepada Jokowi lantaran rasa dendamnya yang sudah menyatu dalam jiwanya.
Ia menyebutkan bahwa Rizal Ramli merupakan seseorang yang tidak memilki prestasi saat menjabat di pemerintahan, sehingga akhirnya dipecat.
“Kalau yg ini orgnya sangat pendendam krn sakit hatinya dlm banget msk sampai sum-sum tulang belakang,” tulis Ngabalin dalam cuitannya, dikutip terkini,id.
“Nafsunya melebihi akal sehat & yang tertinggal dalam otaknya hanya septic tank tunggu wktnya krn sdh bau tanah,” lanjutnya.
“Waktu menjabat nggak tahu prestasi apa yg dibuat, akhirnya dipecat OMG,” pungkasnya.
Ngabalin menuliskan cuitannnya sembari membagikan berita yang berjudul “Kata Rizal Ramli Jokowi Lebih Baik Dipenjara Sebab Banyak Tebar Berita Bohong”.
Beberapa warganet terlihat memberikan komentar pada cuitan Ngabalin.
Seperti yang diucapkan oleh pengguna akun @leviathan1818, ia menilai bahwa cuitan Ngabalin hanya bentuk ‘menjilat’ kepada pemerintah.
“Alaaaahh Ngab… Ngab… Klo gk menjilat… Lu pikir lu di-kasih jabatan sama Jokowi. Apa gk heran lu, udah menghina jokowi kurang gizi, tp masih di-kasih jabatan… Laaahh wong prestasi lu jg gk ada,” komentarnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
