Soal Pemindahan IKN, Helena : Kami Berharap Agar Diutamakan Terlebih Dahulu Pembangunan SDM

Soal Pemindahan IKN, Helena : Kami Berharap Agar Diutamakan Terlebih Dahulu Pembangunan SDM

R
Cici Permatasari
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id, Jakarta – Saat bertemu Presiden Joko Widodo di Kabupaten Penajem Paser Utara, Senin, 14 Maret 2022, Ketua Dewan Adat Dayak, Helena meminta agar pengembangan sumber daya manusia (SDM) juga diperhatikan saat lakukan pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Helena meminta agar tak hanya membangun infrasturksi dan sarana prasarana saja yang dilakukan.

“Dalam proses pemindaahan IKN kami berharap tidak hanya pembangunan infrastruk dan sarana yang dlakukan, tapi kami berharap agar diutamakn terlebih dahulu yaitu pembangunan SDM,” ujar Helena sebagaimana dilansir dari Cnnindonesiacom. Senin, 14 maret 2022.

Helena percaya bahwa pemindahan IKN memberikan dorongan yang signifikan bagi pengembangan sumber daya manusia di Kalimantan.

Ia menilai, ke depan, pemerintah akan mampu membangun sejumlah besar lembaga pendidikan dan fasilitas pelatihan di IKN.

Baca Juga

“Kami meminta untuk segera dibangunkan balai pelatihan-pelatihan juga segera membangun universitas di Kabupaten Penajem Paser Utara,” tambah Helena.

Ashari, salah satu tetua adat Banjar, berharap dengan dibentuknya IKN dapat memajukan pendidikan masyarakat setempat.

Ia yakin pendidikan anak bangsa akan meningkat, khususnya di masyarakat sekitar.

“Jadi kami membayangkan ke depan nanti kami orang suku-suku local yang ada disini, baik itu Banjar, Paser, dayak akan menjadi sejajar dengan para generasi-generasi muda yang khususnya di Pulau Jawa,” ucap Ashari.

Di sisi lain, Ashari menyambut baik upaya pemerintah melibatkan masyarakat lokal untuk berkontribusi dalam pembangunan IKN.

Keterlibatan tersebut diyakini akan mengurangi konflik kepentingan antara ibu kota dengan lingkungan sekitar ibu kota.

“Beliau akan menyampaikan kepada Ketua atau Kepala Otorita IKN bahwa harus dilibatkan masyarakat lokal agar nantinya tidak ada namanya konflik kepentingan dan jangan sampai ada gap pembangunan antara ibu kota dengan apa yang ada di sekitar ibu kota,” lanjutnya

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.