Terkini.id, Jakarta – Ekonom senior Rizal Ramli terang-terangan menyebut bahwa pemerintah adalah penyebab maraknya masyarakat terjebak dalam utang pinjaman online (Pinjol).

Pendakwah Idrus Ramli menyampaikan pernyataan soal hukum pinjaman online atau pinjol, menurutnya transaksi pinjaman online itu hukumnya dosa besar.

Dokter Tirta melalui akun instagram dan twiternya, mengaku rumahnya didatangi pihak salah satu perusahaan pinjaman online (Pinjol), karena mengalami kebocoran data pada KTP-nya.

Polda Metro Jaya menggerebek kantor pinjaman online (pinjol) di Ruko Palladium Blok G7, PIK, Jakarta Utara.

Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad melakukan kunjungan silaturahmi di wilayah daerah pemilihannya yakni di Kelurahan Palmerah, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.

Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamananmeminta masyarakat yang menjadi korban pinjaman online (pinjol) ilegal untuk tidak membayar utangnya.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengimbau kepada korban pinjol ilegal agar tak usah membayar.

Aparat kepolisian terus berupaya memberantas jasa pinjaman online atau pinjol ilegal.

Berharap bisa terbantu di masa pandemi lewat jasa pinjaman online (pinjol), Thomas (27) -bukan nama sebenarnya- malah makin terjepit.

Menanggapi maraknya kasus pinjamam online, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mendorong pemerintah, dalam hal ini Kementerian Koperasi untuk membantu memberikan dana kepada pelaku UMKM agar tidak lagi terjerat layanan pinjaman online Pinjol) Ilegal.