Terkini.id, Jakarta – Ustadz Maaher Atthuwalibi baru-baru ini mengunggah sebuah cuitan lewat akun Twitter miliknya. Unggahannya itu sontak membuat heboh netizen.
Dalam cuitannya tersebut, Ustadz Maaher menyinggung Mantan Presiden RI Almarhum KH. Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Ustadz Maaher menyebut Gus Dur dengan sebutan ‘Kyai Buta yang pernah mengatakan Alquran itu kitab porno’.
“Yang udah mati dan jadi bangkai itu Gusdur. Kyai Kyai Buta yang pernah mengatakan Alquran itu kitab porno,” cuit Ustadz Maaher di akun Twitter miliknya, Minggu, 22 Maret 2020.

Hal itu diungkapkannya sebagai respons balasan atas penghinaan seorang netizen terhadap dirinya.
- Komnas HAM Tegaskan Tidak Ada Penyiksaan Dalam Kasus Kematian Ustadz Maaher
- Soroti Kematian Ustadz Maaher, Munarman: Diobati Dulu Bukan Malah Dipenjara
- Tengku Zulkarnain: Apa Mereka yang Menyebabkan Ustad Maaher Dipenjara dan Wafat Menyesal?
- Beredar Isu Ustadz Maaher Disiksa Sebelum Meninggal, Keluarga Angkat Bicara
- Soal Penyakit Ustadz Maaher, BKN: Komnas HAM Jangan Asal Ngomong
Netizen itu, kata Ustadz Maaher, merupakan seorang penggemar berat sosok Gus Dur.
“Ada pengikut dan fans berat Gus Dur dgn nama akun KHORUL HIDAYAT yg tiba2 menghina saya di twitter dg mengatakan ‘Oh lu masih hidup tong, kirain lu udah mati’,” tulis Ustadz Maaher.
Menurutnya, akun Khorul Hidayat telah menghinanya lebih dulu. Namun, kata Ustadz Maaher, ketika ia membalas hinaan itu, sang netizen malah mengancam dirinya.
“Ketika saya membalasnya krn emosi, eh malah dia yg mengancam saya. Kok jadi saya yg disalahkan?” kata Ustadz Maaher.

Ia pun meminta maaf kepada almarhum Gus Dur atas hinaannya tersebut lantaran emosi terhadap akun netizen yang menghinanya itu
“MAAFKAN AKU GUSDUR, aku terpancing emosi oleh kelakuan kotor seorang penggemarmu sehingga aku menghinamu,” ujar Ustadz Maaher.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.