Terkini.id, Jakarta – Pengurus Cabang Istimewa NU Amerika Serikat Akhmad Sahal ikut menyoroti perihal putri Anies Baswedan, Mutiara Annisa, yang tidak mengenakan jilbab.
Lewat cuitannya di akun media sosial Twitter miliknya, Akhmad Sahal yang sempat bersebrangan dengan Gubernur DKI Jakarta tersebut kini justru membela Anies Baswedan.
Menurutnya ada dua hal yang membuatnya membela Anies Baswedan. Yang pertama Akhmad Sahal setuju Anies menikahkan putrinya dengan menggunakan bahasa Arab.

“Kali ini saya bela @aniesbaswedan dalam dua hal: Menikahkan dengan bahasa Arab, ga masalah biasa di kalangan muslim non Arab khususnya santri,” cuitnya dalam akun Twitter pribadinya @sahal_AS yang dikutip Senin 1 Agustus 2022.
Dan yang kedua menurut Akhmad Sahal, dirinya tidak mempermasalahkan jika putri Anies tidak berjilbab namun berpakaian terhormat.
- Bela Anies, Akhmad Sahal: Jangan Ada Paksaan dalam Agama, kalau Putrinya Gak Mau Berhijab, Hormati
- PBNU Tak Copot Mardani Maming Meski Kini Buron, Akhmad Sahal: Sebagai Orang NU, Saya Kecewa dan Malu
- Mardani Maming Buron KPK, Akhmad Sahal Sindir Gus Yahya: Sebagai Orang NU, Saya Kecewa dan Malu dengan Sikap PBNU
- Napoleon hingga Pattimura Diklaim Beragama Islam, Akhmad Sahal Protes: Bikin Citra Islam Konyol
- Napoleon hingga Pattimura Diklaim Beragama Islam, Akhmad Sahal: Ini Justru Bikin Citra Islam Jadi Konyol
“Ga memaksakan putrinya pake jilbab tapi berpakaian terhormat,” ucapnya.
Lebih lanjut lagi, Akhmad Sahal menyebutkan, dalam agama tidak ada paksaan. Dirinya menuturkan alangkah baiknya jika menghormati putri Anies Baswedan yang tidak mengenakan jilbab.
“Jangan ada paksaan dalam agama. Kalo putrinya ga mau berjilbab, hormati!” tegas Akhmad Sahal.
Cuitan Akhmad Sahal yang membela Anies Baswedan tersebut menuai banyak tanggapan dari para netizen.
Terdapat sejumlah netizen yang setuju dengan pernyataan Akhmad Sahal, namun tak sedikit juga yang bersebrangan dengannya.
“No.1 saya setuju. Bahasa Arab itu wajib. Karena itu bahasa surga. Syarat ke surge harus bahasa Arab. No.2 adalah yang akan menutup pintu surge,” tulis akun @aganakhirat22.
“Kualifikasinya ‘Santri’ yang menjadi biasa, kalo orang awam ya tidak biasa. Kecuali orang-orang yang mahir berbahasa Arab dan mempertahankan tradisi tran keArabannya,” ujar akun @ssrieyono.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.