Terkini.id, Jakarta – Wilayah yang ada di Jawa Barat, kembali alami bencana alam. Gempa yang terjadi sebanyak 2 kali. Dengan skala Magnitudo (M) 4,4 dan M 4,9, mengguncang Pangandaran, Jawa Barat.
Hal ini terjadi pada 16 Juli 2022, guncangan pertama pada pukul 21.41 WIB dan guncangan kedua pada pukul 22.05 WIB. Dan gempa terjadi pada saat turun hujan.
“Ada guncangan besar 2 kali sekitar pukul 21.41 WIB, warga setempat ada yang keluar rumah,” Ujar Kustiman, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Sabtu 16 Juli 2022, dilansir dari Detik Jabar.
“Lokasi gempa berada pada koordinat 8.27 LS-107.83 97Km Barat Daya, dengan kedalaman 16 Km pantai pangandaran” lanjut Kustiman.
Kemudian guncangan kedua terjadi pada pukul 22.05 dengan kekuatan 4,9 magnitudo dengan koordinat 8,17 LS – 107.89 BT 84 km Barat Daya dengan kedalama 28 km.
- Update Terbaru Korban Gempa Cianjur Jawa Barat: 310 Orang dinyatakan Tewas
- Akibat Gempa 5,8 Magnitudo di Sulbar, Sejumlah Peserta Tes Calon Siswa Polri Terkena Reruntuhan Gedung PKK
- Breaking News: Mamuju Diguncang Gempa Magnitudo 5,8, Begini Kesaksian Warga
- Gempa Bumi M 6,9 Guncang Nias, Warga Padang Rasakan Guncangan Kencang
- Viral Mensos Diusir Sejumlah Warga Pasaman Barat, Warganet Ramai Beri Dukungan Tri Rismaharini: Padahal Kena Bencana, Masih Saja Sombong
“Guncangan kedua sangat terasa besar, kasur terasa goyang, soalnya jam tidur, banhak warga yang keluar. Namun dari informasi yang saya terima, tidak berpotensi Tsunami,” ujar Kustiman
Salah satu warga memberikan pernyataannya, yakni perihal gempa bahwa yang dirasakannya cukup besar membuat dirinya panik.
“Tadi saya dari pantai Batuhiu, untung udah pulang. Dijalan saat hendak ke warung. Ada gempa dua kali tadi pagi kerasanya,” ujar Agus, dilansir dari Detik Jabar.
Himbauan yang dilakukan oleh BPBD untuk warga agar terus waspada dan tetap tenang. Terutama kepada warga pesir pantai yang saat ini rumahnya dekat dengan pantai.
Gempa yang terjadi dua kali di Pangandaran, diharapkan tidak ada gempa lanjutan dan bencana alam yang lebih berbahaya.
(Sumber: Detik Jabar)
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.