Terkini.id, Jakarta – Mardani H Maming selaku Bendahara Umum PBNU diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus izin usaha pertambangan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Dilansir dari CNNIndonesia.com, Sabtu 4 Juni 2022, Alexander Marwata selaku Wakil Ketua KPK membenarkan berita tersebut.
Namun demikian, Alexander Marwata tidak dapat memberitahu secara rinci mengenai proses pemeriksaan serta status dari Mardani H Maming ini.
“Sepenuh menjadi kewenangan dari penyelidik,” ujar Alexander Marwata, dikutip dari CNNIndonesia.com, Sabtu 4 Juni 2022.
Lebih lanjut lagi, Alexander Marwata berujar bahwa jika bukti dinilai sudah cukup kuat, maka pihak penyidik KPK akan mengumumkannya.
- Teknologi Cerdas Dukung UMKM Sarang Burung Walet di Parepare
- Konfercab XV NU Makassar Tanpa Hasil, PBNU: Tunda karena Dianggap Menyalahi Ketentuan
- Divonis 10 Tahun, Jabatan Mardani Maming Sebagai Bendum PBNU Nonaktif Dipertanyakan
- PBNU Kritik Politik ldentitas, PA 212: Padahal Mereka yang Bermain Politik
- PBNU Kecam Wagub Jabar yang Usulkan Poligami Untuk Cegah HIV/AIDS
“Kalau memang mereka (penyelidik) nanti menemukan ada peristiwa pidananya dengan alat bukti yang cukup tentu nanti akan di ekspos dan tentu kami akan sampaikan ke temen-temen,” lanjutnya Alexander Marwata.
Berita mengenai kasus dugaan suap oleh organisasi Islam terbesar di Indonesia ini langsung mendapatkan respon negatif dari netizen.

Salah satu netizen mempertanyakan mengapa NU selalu terlibat kasus namun tidak bernasib sama seperti FPI.
“Ormas ini lagi ya….??? Tapi yang dibubarkan malah FPI..?? Bangkee bener!” tutur netizen akun Twitter @Dorraemon_, dilihat pada Sabtu 4 Juni 2022.
Ada pula netizen lain yang berpendapat bahwa para politisi saat ini tidak peduli dengan kasus korupsi yang terjadi di Indonesia ini.
“Politisi setan! Adalah politisi yang hanya memikirkan bagaimana caranya berkuasa dengan dalil apapun, mereka tidak peduli dengan korupsi dan suap di daerah di negeri ini. Mereka NATO (No Action Top Only),” ungkap akun Twitter Guelni19.
Netizen dibawah ini menuliskan bahwa dengan berita bendahara NU terlibat kasus suap, ajang ini akan menjadi munculnya orang-orang yang membenci NU.
“Dan para pembenci NU nongol semua,” tegas akun Twitter @CodotHalusinasi.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.