Terkini.id, Jakarta – Hujan deras yang mengguyur DKI Jakarta berimbas pada jebolnya Tanggul Kali Baru Kramat Jati, Jakarta Timur yang mengakibatkan banjir di sekitar wilayah tersebut.
Diketahui, tanggul tersebut tidak mampu menahan derasnya debit air hingga akhirnya jebol sekitar pukul 03.00 WIB Selasa, 9 November 2021.
Akibat tanggul yang jebol, sejumlah rumah warga di empat RT keluruhan Tengah, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur terendam banjir dengan ketinggian mencapai 50 sentimeter.
Banjir yang merendam wilayah Kramat Jati ini kemudian menuai kritikan dari aktivis NU, Mohamad Guntur Romli.
Melalui cuitan akun Twitter pribadinya, tokoh yang akrab disapa Gun Romli ini menyebut bahwa jebolnya tanggul Kali Baru adalah bukti kesalahan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Guntur Romli mengatakan bahwa penyebab utama jebolnya tanggul tersebut lantaran Anies lebih memilih membangun tanggul dari karung bukan, bukan dari beton.
“Salah satu contoh kebodohan fatal @aniesbaswedan: tanggul gak mau pake beton sementara arus air banjir sangat kuat, ya jebol,” cuitnya mengutip Galamedia dari akun Twitter @GunRomli, Selasa 9 November 2021.
Lebih lanjut, Guntur Romli juga menyinggung terkait dana Formula E yang sebelumnya digaung-gaungkan Anies Baswedan.
“Buat balapan bela2in smpe ngutang tp buat atasi banjir cuma asal-asalan,” pungkasnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
