Terkini.id, Jakarta – Presiden Joko Widodo atau Jokowi punya rencana untuk membentuk wadah manajemen talenta untuk menghasilkan sumber daya berkualitas.
Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Ricky Pesik mengungkapkan, kalangan milenial harus diberi ruang untuk pembangunan negara kedepan.
Hal itu disampaikan Ricky dalam diskusi rumah milenial Indonesia bertajuk ‘membedah visi manajemen talenta presiden Jokowi dalam membangun sumber daya manusia berkualitas’ di kawasan Jakarta Pusat, Rabu 31 Juli 2019 kemarin.
“Sebuah akselerasi yang memungkinkan, bagaimana talenta nasional mendapat ruang yang lebih luas dalam pembangunan nasional, sehingga memberikan kontribusi akselerasi ekonomi yang makin signifikan,” kata Ricky seperti dikutip dari liputan6.
Kemudian, visi ke depan ialah melahirkan anak muda yang mampu menaklukan dunia dengan bakat yang dimiliki. Oleh karena itu, Jokowi membentuk lembaga manajemen nasional.
- UMMA Maros Gelar Wisuda dan Dies Natalis, Hadirkan Arum Spink Beri Motivasi ke Wisudawan
- BNI Gelar Shopping Race Tahap 3 di 13 Kota Besar, Termasuk Makassar
- MCH Jadi Kekuatan Baru, Wali Kota Makassar Ajak Kampus Siapkan Talenta Kreatif
- Film DOPAMIN Sukses Gelar Nonton Bareng di Makassar, Hadirkan Pemeran
- Dies Natalis ke-43 FKM Unhas, Wali Kota Makassar Dorong Sinergi Percepatan Zero Stunting
“Visi ke depan memang melahirkan anak-anak yang bisa menaklukan dunia, itu mimpi Pak Jokowi dengan bentuk lembaga manajemen talenta nasional,” jelasnya.
Menurutnya, pemerintah ke depan mempunyai pekerjaan rumah besar lantaran memasuki revolusi industri 4.0. Maka dari itu, manajemen talenta punya aspek tersendiri.
“Manajemen talenta ada aspek tersendiri. Tantangan ke depan menghadirkan ekosistem 4.0 membutuhkan terobosan dan keberanian yang progresif. Ini yang menjadi PR terbesar kita,” imbuh Ricky.
Selanjutnya, manajemen talenta harus didukung birokrasi yang sederhana supaya target bisa cepat tercapai. Ricky menyebut, tata kelola birokrasi menjadi perhatian untuk kelancaran manajemen talenta.
“PR besar talenta ini harus didukung oleh kebijakan yang memungkinkan mereka untuk akselerasi, perlu birokrasi untuk mendukungnya. Ini juga masih menjadi perhatian,” pungkasnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
