Terkini.id, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Indonesia (Polhukam), Mahfud MD angkat bicara tentang Prabowo Subianto.
Ketika ditanya soal Prabowo Subianto, Mahfud MD menceritakan pengalamannya pada saat dirinya masih bekerja sama dengan Prabowo.
Mahfud MD pada saat itu sedang menjadi ketua tim pemenangan Prabowo. Hal ini diungkap Mahfud MD dalam channel Youtube Padasuka TV.
“Enggak Pak Prabowo tuh saya pernah kerja sama dengan dia, dia tuh orang sportif. Saya kan tim pemenangannya di 2014, saya lah ketua timnya,” katanya pada Senin 8 Mei 2023, dikutip dari Suara.com jaringan Terkini.id.
Sebelum menjadi ketua tim pemenangan Prabowo, ada perjanjian yang tertulis antara Mahfud MD dan Prabowo.
- Respons Mahfud MD Terkait PK Moeldoko Ditolak MA atas Sengketa Partai Demokrat
- Usai Penetapan Tersangka Panji Gumilang, Mahfud MD, RK Hingga Menang Yaqut Gelar Rakor Bahas Nasib Al Zaytun
- Perwira Tinggi TNI AL Abdul Rivai Ras Jabat Staf Ahli Mahfud MD
- Ini Tindak Pidana yang Diduga Terkait dengan Panji Gumilang Menurut Mahfud Md
- Minta Mahfud MD Ungkap Oknum Transaksi Bawah Meja, Sahroni: Langsung Aja, Agar Tidak Jadi Fitnah
“Waktu itu ada perjanjian tertulis saya dengan Pak Prabowo, apa perjanjiannya saya mau menjadi ketua tim pemenang Pak Prabowo,” ucapnya.
Mahfud MD lalu meminta agar dirinya dijadikan sebagai jaksa agungnya dan meminta empat menteri yang harus diprioritaskan.
“Asal satu saya jaksa agung nya, saya jadi jaksa agung. Saya ini nangkapin orang yang macem-macem ini saya bilang. Yang saya minta empat menteri, saya usulkan ke bapak untuk diprioritaskan. Tanda tangan Pak Prabowo, masih ada sekarang,” katanya.
Mahfud MD mengaku bahwa Prabowo Subianto adalah orang yang sportif dalam menjalani semua pekerjaan dan kewajibannya.
“Sportif dia oke, Pak Mahfud saya memang itu setuju gitu. Tapi kemudian sesudah itu kalah, saya bilang Pak Prabowo udah kalah, udah selesai tugas saya,” ungkapnya.