Terkini.id, Jakarta – Ferdinand Hutahaean seorang pegiat media sosial sekaligus Mantan politisi Demokrat tampak girang perihal penahanan Pakar Telematika Roy Suryo.
Hal tersebut disampaikan Ferdinand melalui sebuah cuitan di akun media sosial twitter miliknya.
Dalam cuitannya, Ferdinand tampak mengucapkan terima kasih kepada terimakasih kepada aparat kepolisian.
“Saya Ferdinand Hutahaean, mengucapkan terimakasih dan apresiasi tinggi kepada institusi Polri khususnya Polda Metro Jaya atas tegaknya azas-azas penegakan hukum dimana TERSANGKA PENISTAAN AGAMA, ROY SURYO TELAH DITAHAN OLEH PENYIDIK. Terimakasih pak Kapolri, Kapolda dan Penyidik,” tulisnya di akun Twitter. Sabtu, 6 Agustus 2022.
Namun sebelumnya, Ferdinand dalam cuitan berbeda mengatakan “Apa kubilang, Mas KRMT ditahan..!!”.
- Unggah Foto Bersama Ruhut Sitompul, Twitter Ferdinand Hutahaean Dibanjiri Ratusan Komentar
- Ferdinand Hutahaean: Selama Tidak Ada Bukti, Perkataan Anies Baswedan dan Pendukungnya adalah Omong Kosong
- Anies Baswedan Dipanggil KPK Terkait Formula E, Ferdinand Hutahaean Titip Pertanyaan
- Ferdinand Hutahaean ke Anies Baswedan: Sudahlah Lebih Baik Diam, Sudah Tak Berguna!
- Kamaruddin Sebut Hukum Rusak di Tangan Jokowi, Ferdinand Hutahaean: Fokus Kasus Brigadir J, Jangan Beropini Jauh!
Diketahui, Polda Metro Jaya resmi menahan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo usai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Subdit Siber Ditreskrimum pada hari ini.
“Penyidik memutuskan malam ini Roy Suryo sebagai tersangka, mulai malam ini dilakukan penahanan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan.
Adapun pemeriksaan kali ini dilakukan karena penyidik masih memerlukan keterangan tambahan. Zulpan menepis, pemeriksaan dilakukan karena Roy Suryo melakukan konvoi mobil dalam keadaan sakit.
“Polri ini tidak ada terpengaruh dengan berita-berita itu, tidak ada hubungannya. Jadi kita ini murni penegakan hukum dan dalam rangka proses yang dijalani Roy Suryo. Ini ada beberapa keterangan yang masih diperlukan oleh penyidik. Sehingga dipanggil hari Jumat,” tuturnya.