Korban Oknum Satpol Dipolisikan Terkait Kehamilan, Netizen Permasalahkan Lucinta: Jangankan Hamil, Jenis Kelaminnya Saja Hoaks!

Ya, alasannya karena pasutri itu dianggap menyebar berita bohong soal kehamilan Riyana sewaktu dianiaya Mardani.

Ketua Brigade Muslim Indonesia, Muh Zulkifli, menjelaskan bahwa pihaknya memang benar telah membuat laporan ke Polres Gowa.

Zul sendiri didasari perasaan kecewa kepada kedua korban karena awalnya mengaku hamil saat dihajar, tetapi ketika menjalani tes USG malah negatif.

Padahal, sebelumnya Riyana dan Ivan telah memberikan klarifikasi bahwa kehamilan tersebut memang di luar nalar manusia sehingga tak bisa dideteksi oleh medis.

Namun, rupanya masih banyak pihak yang tak percaya hal-hal magis seperti itu dan menganggap bahwa mereka hanya membual.

Kendati demikian, Ivan tetap bersikukuh pada keyakinannya bahwa istrinya itu tengah mengandung anaknya.

Ivan sangat yakin karena ia mengaku kerap merasakan tendangan bayinya itu di perut sang istri alias Riyana.

“Tante almarhumah, ibunya memang pernah mengalami kejadian seperti ini. Persis. Mama tante istri saya itu persis kejadian seperti istri saya. Jad, buat kalian percaya atau tidaknya, terserah, tapi inilah yang namanya gaib, ya,” terang Ivan, seperti dikutip terkini.id dari Era.id pada Jumat, 23 Juli 2021.

Netizen pun banyak berkomentar soal ini. Salah satunya bahkan seolah balik menyerang sang pelapor dengan membandingkan kasus Lucinta Luna.

“Kalau dipermasalahkan hamilnya..knp kau tidak permasalahkan lucinta luna yang mengaku hamil. Sampai trending topik behari2. Jgnkan hamilnya jenis kelaminnya sj hoax,” tulis Rusli Alika menumpahkan di sebuah grup Facebook Laporan Warga Makassar.

Seperti diketahui, Lucinta Luna juga sempat menghebohkan publik lantaran mengaku tengah hamil, padahal ia dikenal sebagai seorang transgender.