Terkini.id, Jakarta – Rencana konser Coldplay menggelar konser di Indonesia disambut begitu antusias oleh masyarakat kini menuai sorotan Novel Bamukmin Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Persaudaraan Alumni 212 (PA 212).
Sebagaimana diketahui bahwa konser Coldplay yang rencananya akan digelar si Stadion Utama GBK Jakarta November 2023 nanti.
Namun siapa sangka Novel menyebutkan kehadiran Band Asal Inggris tersebut mendukung LGBT.
“Jelas kami dari PA 212 menolak konser Coldplay yang mendukung LGBT itu,” kata Novel.
Selain dari itu, Novel menerangkan kalau Indonesia itu negara dengan mayoritas penduduknya beragama muslim. Menurutnya, dalam Pancasila juga mengandung nilai-nilai yang menolak adanya LGBT.
- PA 212 Laporkan Budi Dalton ke Polisi Usai Sebut 'Miras' Minuman Rasulullah
- Novel Bamukmin Sebut Islam Mengharamkan Wanita Jadi Presiden
- Novel Bamukmin Soroti Dugaan Kejahatan Heru Budi Hartono Ketika Ahok Jadi Gubernur
- Sikapi Pernyataan Habib Husin Soal KM 50, Wasekjen PA 212: Ungkapan Basi, Tidak Laku produkBuzzerRp!
- Novel Bamukmin Sebut Akan Pasang Badan untuk Ferdy Sambo Jika Buka Kebohongan!
“LGBT sangat bertentangan dengan nilai Pancasila,” ucapnya.
Dengan demikian, ia mendesak pemerintah untuk menolak kehadiran Coldplay ke Indonesia. Dikutip dari Suara.com, Minggu, 14 Mei 2023.
“Saya mengimbau agar panitia segera mengurungkan niatnya mendatangkan Coldplay karena masih banyak group musik yang tidak beraliran mendukung LGBT dan atheis daripada dirugikan seperti gagalnya konser Lady Gaga, Miss World serta batalnya aktris porno Miyabi,” tegasnya.
Lanjut “Kalau masih nekat, maka kita akan gelar aksi besar dengan memblokir lokasi atau kita akan kepung bandara,” ujar Novel.
Lebih lanjut, Novel Bamukmin berharap pemerintah Indonesia dapat melakukan upaya penolakan agar konser tersebut batal terlaksana.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
