Terkini.id, Makassar – Wali Kota Makasssar Moh Ramdhan Pomanto bakal memecat 4 pegawai yang kedapatan menggunakan narkoba. Mereka ditangkap Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar.
“Saya kira jelas undang-undang sudah mengatakan jelas sekali,” kata Danny Pomanto, Sabtu, 24 April 2021.
Mereka yang ditangkap adalah Asisten I Pemerintah Kota Makassar M Sabri. Selain itu, Kepala BPM Yarman, mantan Camat Tamalanrea, Kabid Arsip, Irwan Melaji, dan Mantan Camat Wajo Suwandi.
Danny mengaku kaget atas peristiwa tersebut. Di sisi lain, ia menilai Pemerintah Kota Makassar berada dalam kemunduran soal moral. Sebab, narkoba merupakan benda haram.
“Saya kira saya cukup prihatin,” kata Danny.
- Perangi Narkoba, BNN Kota Palopo Gelar Workshop P4GN
- Lagi, Oknum Polisi Diduga Terlibat Dalam Pengedaran dan Pengguna Narkoba
- Anak Pedangdut Lilis Karlina Ditangkap Satres Narkoba
- Polda Sulsel Amankan Anggota Polres Torut, Diduga Bekingi Pengedar Narkoba
- Polisi Amankan Pengedar Narkoba Jaringan Internasional, 43 Kg Sabu Diamankan
Sebab itu, Danny mengatakan akan melakukan pemeriksaan di lingkungan pemerintah kota.
“Harus keseluruhan diperiksa di pemkot. Saya mau semua bersih,” kata dia.
Sementara, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan mengatakan Sabri ditangkap di kediamannya, tadi malam, Jumat, 24 April 2021.
Selain Sabri, kata Zulpan, ada tiga orang pejabat lainnya yang diamankan.
“Satu asisten, Pak Sabri. Yang lain para kabag di Pemkot Makassar. Ditangkap di dua tempat. Asisten ditangkap di rumahnya lagi makai,” kata dia.
Saat ini, pihak kepolisian terus melakukan pengembangan soal asal usul narkoba tersebut.