Terkini.id, Jakarta – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PA 212, Novel Bamukmin menyatakan protesnya terkait penangkapan mualaf Yahya Waloni.
Novel Bamukmin geram kepada pihak aparat kepolisian yang semena-mena menangkap Yahya Waloni dengan dugaan penistaan agama.
Menurut Novel, Yahya merupakan seorang yang paham agama sebelumnya dan akhirnya sadar dan mendalami agama yang sekarang dianutnya.
“Yahya Waloni itu paham akan agama sebelumnya dan akhirnya sadar menjadi mualaf lalu melakukan pendalaman tentang Islam,” ucapnya dikutip dari Suara.
Novel tak sepakat dengan penangkapan Yahya Waloni, karena menurutnya, tidak ada unsur pelecehan agama yang disebutkan.
- PA 212 Tolak Konser Coldplay, Novel Bamukmin: Kalau Nekat, Kita Blokir Lokasi!
- PA 212 Laporkan Budi Dalton ke Polisi Usai Sebut 'Miras' Minuman Rasulullah
- Novel Bamukmin Sebut Islam Mengharamkan Wanita Jadi Presiden
- Novel Bamukmin Soroti Dugaan Kejahatan Heru Budi Hartono Ketika Ahok Jadi Gubernur
- Sikapi Pernyataan Habib Husin Soal KM 50, Wasekjen PA 212: Ungkapan Basi, Tidak Laku produkBuzzerRp!
Justru, apa yang dilontarkan oleh Yahya Waloni menurut Novel adalah upaya memperkuat akidah penganut agama Islam.
“Salah kaprah di negeri ini tentang mana yang menista, mana menjaga akidah,” ucapnya.
Novel mengklaim, lantaran Yahya makin memahami perbedaan dua agama tersebut, akhirnya terpanggil untuk menyampaikan pendapatnya terkait dua agama itu.
“Tupoksinya harus memberikan pemahaman yang jelas dan gamblang kepada umat dan begitu pun apa yang disampaikan oleh para pendeta,” tegasnya.
Sebagai informasi, Yahya Waloni ditangkap oleh tim dari Direktorat Tindak Pidana Siber (Ditipidsiber) Bareskrim Polri di kediamannya yang berlokasi di Cibubur, Kamis, 26 Agustus 2021 kemarin.
Yahya Waloni dijerat pasal yang sama dengan pelaku penghinaan agama lainnya, yakni Muhammad Kece.
Dia dihadapkan pada Pasal 28 ayat 2 Juncto Pasal 45A ayat 2 Undang-undang No. 19 Tahun 2016 tentang ITE dan atau pasal 156a KUHP tentang penodaan agama.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
