Terkini.id, Jakarta – Pegiat media sosial, Rudi Valinka menanggapi politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Mohamad Guntur Romli yang menyinggung soal buzzer Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang membagikan video azan berkumandang di Jakarta International Stadium (JIS).
Rudi Valinka ikut menyindir beberapa aksi lainnya, seperti membuat jalan raya menjadi tempat salat jemaah dan membuat taman warga menjadi masjid.
Ia menyindir bahwa strategi menggunakan ayat dan mayat memang sulit untuk ditinggalkan oleh kelompok pendukung Anies tersebut.
“Jalan raya dibuat sholat jamaah, taman warga dibuat jadi mesjid, stadion bola dipake buat azan,” kata Rudi Valinka melalui akun Twitter pribadinya pada Senin, 13 Desember 2021.
“Cerita Keberhasilan 2016 dengan pola strategi ayat dan mayat memang sulit untuk ditinggalkan oleh kelompok ini,” sambungnya.
- Sebut Anak Anies Tak Pakai Jilbab Itu Urusan Kecil, Rudi Valinka: Yang Paling Berat Tu Video Ini
- Rudi Valinka Minta Polisi Lakukan Audit Kontruksi JIS: Indikasi Korupsi Jelas Neh?
- Rudi Valinka Ingatkan Jokowi: Jangan Ulangi Kesalahan Besar Pak SBY Jelang Berakhirnya Kekuasaan
- Rizieq Bebas Bersyarat, Rudi Valinka Ajak Hidup Damai: Masa Gak Bosen Keluar Masuk Penjara
- Rudi Valinka: Cuma di Indonesia Kecelakaan Mobil Rem Blong yang Disalahin Lampu Merahnya
Adapun Guntur Romli, melalui akun Twitter resminya, menyinggung soal buzzer Anies yang menyebarkan video azan berkumandang di JIS.
Ia menyinggung bahwa para buzzer dengan bangga menyebarkan video tersebut dan melakukan politisasi azan.
Padahal, menurut Guntur Romli, Anies Baswedan sedang berupaya menghapus jejaknya dengan kelompok-kelompok radikal.
“Ini Anies Baswedan sedang susah payah mau hapus jejaknya dengan kelompok-kelompok radikal,” katanya.
Guntur Romli mencontohkan bahwa Anies Baswedan mencoba menipu dengan menjaga jarak dari kelompok 212, datang ke peresmian gereja, dan juga perayaan umat Hindu India Diwali.
“Eh buzzernya dengan bangga nyebarin JIS diazanin, politisasi azan lagi dah, buzzer kualitas ‘tuyul ancol’,” katanya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.