Terkini.id, Jakarta – Soal dugaan telah bocornya keputusan Mahkamah Konstitusi alias MK terkait sistem pemilu, Anas Urbaningrum sindir Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY.
Perkara soal dugaan bahwa Pemilu 2024 akan menggunakan sistem proporsional tertutup membuat SBY merasa was-was.
Sebab SBY berpendapat dengan adanya pergantian sistem pemilu, maka diperkirakan akan menyebabkan chaos alias kekacauan di Indonesia.
Pendapat SBY ini ditanggapi negatif oleh mantan kader Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Menurutnya, SBY semestinya tidak membuat kegaduhan karena pada saat dirinya menjabat sebagai Presiden, pergantian sistem pemilu pernah terjadi.
“Perubahan sistem untuk pemilu tahun 2009 terjadi pasca putusan MK 23 Desember 2008. Pemungutan suaranya terjadi pada 9 April 2009. Pemilu 2009 terbukti berjalan lancar dan tidak ada “chaos” politik,” ujar Anas Urbaningrum, dilansir dari Twitter @anasurbaningrum, Senin 29 Mei 2023.
“Jadi lebih baik Pak @SBYudhoyono tidak bicara “chaos” terkait dengan pergantian sistem pemilu di tengah jalan. Tidak elok bikin kecemasan dan kegaduhan. Cukuplah bicara dalam konteks setuju atau tidak,” lanjutnya.
Tidak hanya itu, Anas Urbaningrum juga meminta SBY kembali mengingat jalannya Pemilu di tahun 2019.
“Maaf, sekadar menuliskan fakta kecil terkait pemilu 2009 yg juga terjadi pergantian sistem pemilu di tengah jalan,” katanya.
“Tidak mungkin beliau lupa atas peristiwa pemilu 2009 tersebut yg alhamdulillah tidak terjadi “chaos”, melainkan baik2 saja,” tambahnya.