Terkini.id, Jakarta – Seorang pasien di sebuah rumah sakit di Dublin, Irlandia dilaporkan melarikan diri dari RS usai dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau COVID-19 oleh petugas medis.
Bahkan, pasien tersebut dilaporkan sengaja batuk di depan petugas medis usai didiagnosa positif Covid-19.
Dilansir dari laman Daily Star, Senin, 23 Maret 2020, kejadian berawal saat pasien itu mendatangi rumah sakit untuk diperiksa lantaran mengalami gejala corona.
Setelah diperiksa dan dites, petugas medis setempat kemudian mengatakan kepada pasien itu bahwa ia positif corona.
Tak terima dinyatakan positif Covid-19, pasien ini malah berteriak kepada sang petugas sambil sengaja batuk di depan mereka.
- Ahli Epidemiologi Imbau Masyakarat Lengkapi Vaksin dan Terus Lakukan Protokol Kesehatan
- Update Covid-19 Kamis 23 Juni, Tambah 1.907 Kasus Baru
- Kasus Penipuan Bansos Corona, Inilah Fakta Menarik Mitsuhiro Taniguchi
- Corona RI per 21 Januari Naik Jadi 2.604 Kasus
- Hewan Bisa Tertular Covid-19? Bisa! Di Illinois AS, Macan Tutul Bahkan Mati Karena Tertular
Usai kejadian itu, pasien tersebut lantas melarikan diri dari rumah sakit tempatnya diperiksa.
“Orang ini sangat agresif terhadap perawat dan dia tidak yakin apa yang dia katakan ketika dia berteriak,” ujar salah satu saksi dalam kejadian tersebut.
Pihak kepolisian setempat yang menerima laporan dari rumah sakit terkait hal itu langsung melakukan penyelidikan terhadap pelaku.
Polisi Dublin mengatakan bahwa perilaku sang pasien tersebut mengancam keselamatan jiwa petugas medis di rumah sakit itu.
“Dia batuk pada petugas kesehatan dengan jelas untuk mengintimidasi dan menakutinya. Perawatnya kini tengah diperiksa apakah ia tertular virus tersebut,” demikian laporan dari kepolisian Dublin.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
