Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta – Menjelang hari Raya Idul Fitri 2022 pemudik mulai memadati jalanan untuk pulang ke kampung halamannya masing-masing. Dilansir dari Liputan6.com pada hari Kamis, 28 April 2022 sejumlah pemudik tujuan Merak sudah mengalami kemacetan panjang di tol Tangerang – Merak. Pemudik mengeluhkan sulitnya mencari toilet, makan dan minum karena terjebak macet yang panjang.
“Dari Karawang, macet dari jam 03.00 wib. Tadi saya juga jalan jauh banget (nyari toilet). Nyari makanan mending ada yang lewat lewat,” ucap Ella Nurlaela ucap salah sat pemudik yang terjebak macet.
Wadi salah satu pemudik yang terjebak macet mengeluhkan kemacetan panjang yang berakibat dengan keluarganya yang terpaksa tidak berpuasa akibat sulit untuk mencari makan sahur disaat terjebak macet dalam tol.
Masih belum bisa keluar dari Gerbang Tol (GT) Merak, mau tidak mau Wadi dan keluarga harus bertahan. Wadi mengaku sudah terjebak macet dari KM 95 dan belum keluar dari GT Merak di KM 98.
“Macet dari jam 03.00 wib sampai sekarang belum jalan. BBM boros, perjalanan juga lambat dan terganggu. Lantaran keadaan gini kita kan enggak puasa, mau sahur dimana kan enggak Ada. Enggak ada toilet,” ucap Wadi.
Berbagai keluhan pun dilontarkan pemudik akibat akses yang terbatas untuk mencari makan dan toilet dikondisi yang macet panjang. Bermodalkan bekal yang dibawa di jalan, Dikdik Dwi Prasetya salah satu pemudik asal Bogor dengan tujuan Sumatera Selatan mengatakan sudah terjebak macet dari KM 91.
Beruntungnya Dikdik dan keluarga membawa bekal yang tidak diperkirakan akan menjadi penolong dikala sulitnya mencari makan saat kondisi macet total yang dialaminya.
“Dari KM91 jam 01.30 wib, mungkin sekarang (macet) lebih panjang lagi. Mudik lebih awal, pemerintah kan menganjurkan sebelum tanggal 28, kita ngikutin, tapi kena macet juga. WC umum di tambahin, tadi ada juga penuh, kurang mendukung,” ucap Dikdik,
Berdasarkan kondisi terkini terkait kemacetan total di tol Tangerang – Merak, Kombes Pol Budi Mulyanto dari Dirlantas Polda Banten menetapkan zona merah bagi kendaraan yang memasuki ruas tol Tangerang – Merak. Sat Lantas Polser Cilegon menjadikan Jalan Cikuasa sebagai lapak parkir dan mengoperasikan buka tutup kendaraan.
Jika arus kendaraan sudah mulai renggang, maka Jalan Cikuasa Atas akan dibuka, dengan kebijakan pembatasan bagi kendaraan yang akan memasuki pelabuhan sesuai dengan kapasitas.
Kepadatan yang terjadi di Pelabuhan Merak hingga ke tol sudah terjadi sejak pukul 01.00 WIB.
“Kita pantau mulai ada peningkatan, walau prediksinya nanti malam tanggal 28 menuju tanggal 29 terjadi kepadatan. Namun tiga hari terakhir sudah meningkat volume kendaraan. Cara bertindak kami adalah melakukan sekatan di Jalan Cikuasa Atas ini. Mulai tadi malam, sekitar jam 01.00 wib sudah mulai meriah, kami melakukan beberapa diskresi dengan teman-teman di ASDP, supaya bisa menampung semua pemudik,” Ucap AKBP Sigit Haryono selaku Kapolres Cilegon, dilansir dari Liputan6.com
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.