Terkini.id, Jakarta – Pegiat media sosial, Eko Kuntadhi mengomentari pernyataan pendakwah kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) yang tampak marah lantaran masjid ditutup selama pemberlakuan PPKM Darurat.
Eko Kuntadhi pun lewat cuitannya di Twitter, Minggu 4 Juli 2021, menilai semarah-marahnya UAS palingan penceramah kenamaan tersebut hanya gigit sandal.
“Sengamuk-ngamuknya UAS. Paling juga gigitin sendal,” cuit Eko Kuntadhi.
Dalam kicauannya itu, Eko Kuntadhi juga menyertakan foto tangkapan layar pemberitaan berjudul ‘Murka! Ustadz Somad Ngamuk Masjid Ditutup selama PPKM Darurat’ yang ditayangkan situs Suara.com.
Sebelumnya, Ustaz Abdul Somad alias tampak emosi dan kecewa lantaran masjid ditutup selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat.
- UAS Ungkap Amalan Terhindar dari Pelet: Dibaca Pagi dan Malam Sebelum Tidur
- Ustadz Abdul Somad Sebut Kasus Pembunuhan Brigadir J Sukses Dibongkar Karena Doa Ibu Brigadir J!
- Pendakwah UAS: Mungkin karena Rizieq Shihab, Azab Allah Belum Turun
- Singgung Riba, Pendakwah UAS: Haram Terima Beasiswa dari Bank Konvensional
- Walau Sempat Ditolak, Tabligh Akbar UAS di Purworejo Ramai Membeludak
Kekecewaan UAS tersebut tampak terlihat dalam sebuah video ceramahnya. Ia kecewa lantaran pemerintah menutup masjid selama PPKM Darurat. Sementara tempat umum lainnya masih dibuka.
“Melarang orang ke masjid, tapi di mal, di pasar malah dibiarkan. Di mana letak hati kecilmu?,” ujar UAS dengan nada menggebu-gebu, dikutip dari Wartaekonomi.co.id.
Menurutnya, berkumpul di masjid tidak terlalu berbahaya sebab saat ibadah menurutnya orang hanya menetap di ruangan selama 5 hingga 10 menit saja. Tidak sampai berjam-jam atau berlama-lama.
Oleh karena itu, UAS mempertanyakan kepada pemerintah apakah mereka tak malu dengan Allah SWT lantaran telah menutup masjid.
“Tak malukah engkau nanti berjumpa dengan Allah? Di masjid orang hanya 5-10 menit, Hanya 5 menit saja di masjid. Sementara orang lain duduk lima jam di mal dan di pasar,” ujarnya.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.