Terkini.id, Jakarta – Video relawan tak digubris saat mengingatkan warga tidak mendekati lokasi aliran lahar dingin Semeru viral di media sosial. Selain tidak didengar, relawan Semeru tersebut bahkan ditertawakan warga.
Dalam video berdurasi 02.41 menit ini, perekam mencoba menghentikan relawan. Dia menyebut masyarakat warga sekitar sudah paham potensi bencana di Semeru karena sudah lama hidup di kawasan Semeru.
“Pak sampeyan mengimbau tapi terlambat. Sampeyan lho potensi Basarnas kok. Itu lho ibu – ibu tertawa semua, diketawain sampeyan,” kata seseorang dalam video itu, Rabu 5 Januari 2022 dikutip dari laman detikcom.
Relawan yang terlihat menggunakan baju orange ini tetap mencoba mengingatkan warga agar menjauhi lokasi aliran lahar.
Namun, perekam video terus menasehatinya dan menyebut para relawan tidak mengetahui kondisi Semeru karena warga yang lebih paham.
- Viral, Kesaksian Pria Diduga Tentara AS Heran Israel Tak Bisa Kalahkan Hamas: Mereka Seperti Melawan Hantu
- Heboh, Video Viral Kepala Capres Ganjar Pranowo Terbentur Lonceng Besi
- Video Viral, ABK Intan Berlian Minta Tolong Usai Kapal Tenggelam, Jawaban Komandan Bikin Geram
- Ketua DPRD Bantaeng Ungkap Kronologis Kejadian Video Marah yang Viral
- Viral, Tak Tega Lihat Karyawan Sholat di Sela Rak Toko, Bos Langsung Bikin Mushola
“Ya terima kasih sudah diingatkan. Sudah sampeyan nggak usah mengingatkan saya, sampeyan tahu apa Semetu itu,” ujarnya dikutip dari laman detikcom.
Dalam video viral, pria tersebut juga mengambil gambar masyarakat yang menertawakan relawan yang mengingatkan tersebut.
Tak hanya itu, pria yang merekam video juga menilai para relawan terlambat dalam memberi imbauan masyarakat.
“Diketawain lho sama masyarakat. Lha iya tahu apa, mestinya tadi mengimbau. Mana orangnya? Lucu,” tambahnya dikutip dari laman detikcom.
Sementara Kasi Operasi Kantor SAR Surabaya I Wayan Suyatna mengaku mengetahui video viral tersebut. Namun, Wayan menyebut tidak tahu kapan persisnya video tersebut diambil.
“Iya, itu potensi SAR. Kejadiannya kami nggak mengetahui. Cuma ya infonya seperti video di atas,” ungkap Wayan dikutip dari laman detikcom.
Wayan menambahkan pria dalam video tersebut juga telah minta maaf. Namun, pihaknya tetap menyayangkan hal ini. Wayan menyebut relawan hingga tim SAR rela berkorban untuk menyelamatkan masyarakat.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.