Anggota Brimob Gugur dalam Baku Tembak dengan KKB Papua, Said Didu: Terus Pemimpin Harus Diam Saja?
Komentar

Anggota Brimob Gugur dalam Baku Tembak dengan KKB Papua, Said Didu: Terus Pemimpin Harus Diam Saja?

Komentar

Terkini.id, Papua – Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Muhammad Said Didu mengomentari soal gugurnya anggota Brimob dalam baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Said Didu menyoroti bahwa korban terus berjatuhan dan menyentil apakah pemimpin harus diam saja menyaksikan semua ini.

“Korban terus berjatuhan – terus pemimpin harus diam saja?” katanya melalui akun Twitter Msaid_didu pada Minggu, 26 September 2021.

Dilansir dari Detik News, kabar duka kembali datang dari Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

Seorang anggota Brimob Kelapa Dua, Bhayangkara Dua (Bharada) Muhammad Kurniadi, gugur dalam baku tembak dengan KKB Papua.

DPRD Kota Makassar 2023
Baca Juga

Dikabarkan, anggota Satgas Newangkawi tersebut gugur pada Minggu pagi, 26 September 2021.

Dilansir Antara, insiden itu berawal pukul 04.50 WIT ketika terdengar bunyi tembakan dari arah depan Mapolsek Kiwirok hingga kemudian terjadi baku tembak antara KKB Papua dan aparat TNI-Polri.

Sekitar pukul 05.15 WIT, dilaporkan seorang personel Brimob atas nama Bharada Muhammad Kurniadi dilaporkan meninggal.

Berdasarkan informasi, Bharada Muhammad Kurniadi terkena tembakan di sekitar ketiak sebelah kanan.

Adanya insiden kontak tembak yang menewaskan anggota Brimob Kelapa Dua ini telah dibenarkan oleh Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Cahyo Sukarnito.

“Saat ini jenazahnya sudah dievakuasi ke Sentani dengan menggunakan pesawat carter dan akan langsung dibawa ke RS Bhayangkara,” kata AKBP Cahyo.

Sebelumnya, pada Selasa, 21 September 2021, seorang anggota Yonif 403/WP bernama Pratu Ida Bagus Putu juga gugur dalam kontak tembak dengan KKB di Kiwirok.

Pratu Ida Bagus gugur saat mengamankan lapangan terbang untuk proses evakuasi jenazah tenaga kesehatan, Gabriela Meilan.