Terkini.id, Jakarta – Ketua Umum Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DKI Jakarta Sarman Simanjorang merespon pernyataan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.
Dimana Bahlil mengklaim kebanyakan pengusaha setuju apabila jabatan Presiden diperpanjang hingga 2027 mendatang.
Sarman mengatakan tidak mau ikut campur dengan urusan politik. Menurutnya para pengusaha hanya membutuhkan jaminan keamanan dan kondusivitas dunia usaha, siapapun presiden yang menjabat.
“Yang jelas dunia usaha sejauh pemerintah memberikan jaminan bahwa akan tetap kondusif, tetap aman, keputusan itu kami kembalikan ke pemerintah,” ujar Sarman Senin 10 Januari 2022.
Hal senada juga disampaikan oleh Adi Mahfudz Wuhadji, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Ketenagakerjaan, yang menyebut klaim Bahlil bukanlah sikap resmi para pengusaha.
“Kami akan taat organisasi, kami juga taat dengan kebijakan organisasi sejauh punya proyeksi ke depan, bisa jadi 2024, kami akan mengikuti perkembangannya apakah akan diperpanjang dan sebagainya,” ucapnya dilansir dari CNN Indonesia.
Para pengusaha hanya mengikuti perkembangan dinamika perpolitikan tanpa turut campur didalamnnya.
Diberitakan sebelumnya, Bahlil mengklaim para pengusaha mayoritas setuju dengan hasil survei yang menyebut masyarakat menginginkan peralihan kepemimpinan ditunda. Yang seharusnya di 2024 nanti, kita sudah menyelenggarakan pemilihan presiden.
“Saya sedikit mengomentari begini, kalau kita mengecek di dunia usaha, rata-rata mereka memang berpikir adalah bagaimana proses demokrasi ini dalam konteks peralihan kepemimpinan, kalau memang ada ruang untuk dipertimbangkan dilakukan proses untuk dimundurkan itu jauh lebih baik,” ucap Bahlil.
Dia menambahkan alasannya kenapa berkata demikian karena saat ini kita baru saja berusaha untuk bangkit setelah adanya pandemi. Belum juga sepenuhnya bangkit, kemudian harus lagi bergelut dengan persoalan rumit perpolitikan.
“Kenapa, karena mereka ini baru selesai babak belur dengan persoalan kesehatan. Ini dunia usaha baru mau naik, baru mau naik tiba-tiba mau ditimpa lagi dengan persoalan politik,” ungkap Bahlil.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
