Terkini.Id, Jakarta – Interpol Indonesia mengaku belum menerima informasi dari negara anggota Interpol terkait keberadaan buronan KPK, Harun Masiku.
Hal itu disampaikan setelah munculnya kabar dugaan Harun berada di satu negara.
Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan, keberadaan Harun Masiku pasti terdeteksi karena Polri sudah menyebarkan red notice atas nama yang bersangkutan ke negara anggota Interpol.
“Selama HM (Harun Masiku) melintas di perlintasan resmi imigrasi (seluruh negara), pasti akan terdeteksi,” kata Ramadhan, Jumat 3 Maret 2023, dilansir Suara.com jaringan Terkini.Id.
Meski begitu, Ramadhan mengklaim belum ada satupun negara anggota Interpol yang mendeteksi keberadaan Harun Masiku.
- Misteri Pelarian Harun Masiku: Novel Baswedan Sebut Pimpinan KPK Tak Sungguh-sungguh Mencari
- Interpol Polri Sebut Buronan KPK Harun Masiku Terdeteksi Berada di Indonesia
- Polri Siap Bantu KPK Tangkap Buronan Harun Masiku yang Diduga Kuat Masih di Indonesia
- KPK Ungkap Keberadaan Harun Masiku Tersangka Suap Mantan Komisioner KPU
- KPK Update Kabar Terbaru Buronan Tersangka Suap Harun Masiku
“Interpol Indonesia belum menerima respons atau info dari negara-negara yang dimungkinkan tempat yang bersangkutan bersembunyi,” ujarnya.
Sebelumnya, KPK menanggapi kabar yang menyebut buron perkara suap Harun Masiku berada di Malaysia. Harun yang merupakan mantan calon legislatif PDIP, dikabarkan menjadi marbot atau penjaga masjid di Malaysia.
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengaku lembaga antikorupsi belum mendapat informasi itu.
“Nah itu informasi itu belum kami terima,” kata Alex kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis 2 Maret 2023.
Alex lantas memastikan, KPK hingga saat ini masih terus melakukan pencarian kepada seluruh buronannya, termasuk Harun Masiku.