NETWORK
Terkini.id, Jakarta – Polisi Israel menangkap dua warga Palestina yang diduga melakukan penusukan massal terhadap tiga warga Israel di pusat kota Elad, dekat Tel Aviv, Israel, Minggu, 8 Mei 2022.
Dilansir dari kantor berita AFP, dua warga palestina ditangkap pada Minggu setelah polisi melakukan perburuan lebih dari dua hari lamanya.
Dinas keamanan Israel pun mengkonfirmasi telah menangkap dua pelaku yang disebut sebagai ‘dua teroris’ setelah melakukan pencarian besar-besaran pelaku penusukan tersebut.
“Dua teroris yang membunuh tiga warga Israel dalam serangan mematikan dikota Elad telah ditangkap,” demikian dilaporkan polisi, tentara dan keamanan domestik dalam pernyataan bersama.
Sebelumnya, polisi Israel mengidentifikasi pelaku yakni Assad Yussef al-Rifai (19) dan Subhi Imad Abu Shukair (20). Keduanya berasal dari Kamp Jenis di Tepi Barat Jordan.
- Drawing Piala Dunia U-20 Batal Digelar Buntut Tolak Israel, Benarkah?
- Tentara Israel: Militer Melakukan Serangan ke Target Organisasi Teroris Jihad Islam di Jalur Gaza
- Bikin Geger, Inilah Sosok Jurnalis Israel yang Pamer Bisa Masuk Mekah
- Menpora Izinkan Israel Bertanding Dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia, Hidayat Nur Wahid: Israel Tidak Menghormati Bung Karno
- Bendera Israel Berkibar Saat Pidato Anies di JIS, Warganet: Pendukungnya Mati Rasa!
Kedua pelaku diduga melakukan serangan mematikan pada Kamis malam di hari kemerdekaan Israel di Elad, yang dihuni oleh orang-orang yahudi ultra-ortodoks.
Serangan tersebut adalah serangan yang keenam dimana orang israel menjadi sasaran sejak eskalasi kekerasan pada 22 Maret lalu.
Saksi mata mengatakan, dua pelaku melompat dari mobil dan mengayunkan kapak ke orang yang lewat. Akibat insiden tersebut tiga orang tewas dan empat lainnya terluka.
Kemudian, saat pelaku berhasil melakukan pembunuhan, kedua pelaku melarikan diri dengan kendaraan bermotor.
Setelah itu, Polisi Israel memburu para pelaku menggunakan helikopter dan menutup sejumlah jalan untuk memburu pelaku.