Mendadak Sekprov Sulsel Diusulkan Diganti, Arfandy Idris: Ada Apa?

Mendadak Sekprov Sulsel Diusulkan Diganti, Arfandy Idris: Ada Apa?

R
Muh Nasruddin
Redaksi

Tim Redaksi

Terkini.id – DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) bereaksi setelah mendengar adanya usulan pergantian Sekretaris Provinsi (Sekprov) Abdul Hayat Gani yang terkesan mendadak.

Wakil Ketua Komisi A Bidang Pemerintahan dari Fraksi Golkar DPRD Sulsel Arfandy Idris menilai, momentum pergantian Sekprov Sulsel kurang tepat. Kata dia, tak ada urgensi yang mendasar sehingga dilakukan pergantian pejabat. Belum lagi tanpa keberadaan wakil gubernur dan dilakukan di saat masa jabatan akan berakhir. 

“Ada apa? Apa urgensi sehingga mendadak dilakukan pergantian sekda, apalagi kondisinya tanpa ada wakil gubernur dan akan berakhir masa bakti,” kata Arfandy, Senin 21 November 2022.

Ia menegaskan, seharusnya Gubernur Sulsel mempertimbangkan stabilitas pemerintahan. Apalagi Pemprov harus fokus merealisasikan sejumlah program dengan sisa 10 bulan lagi masa jabatan. Mestinya gubernur fokus menyelesaikan janji janji politik, menuntaskan RPJMD, dan membangun stadion Mattoanging.
 
“Bahwa perlu adanya stabilitas penyelenggaraan pemerintahan untuk Sulsel yang makin baik, apalagi masa bakti yang akan berakhir,” terang politisi Partai Golkar itu. 

Ia pun berharap jika tidak ada yang terlalu urgen maka pergantian sekprov tak perlu dilakukan. Gubernur diminta fokus saja menempatkan orang- orang yang kapabel di beberapa OPD yang masih lowong.

Baca Juga

Saat ini, masih banyaknya OPD yang belum ditetapkan pejabat definitifnya bahkan ada OPD telah dilakukan seleksi namun tidak dilantik. Malah hasil seleksi dibatalkan dengan alasan yang tidak jelas cenderung pada hal suka dan tidak suka.

“Harapannya kita adalah Sulsel makin baik, untuk itu sebaiknya fokus saja dulu mengisi OPD- OPD yang lowong dengan menempatkan pejabat yang kapabel untuk mewujudkan Sulsel lebih baik, jadi kalau tidak ada yang urgen sebaiknya tidak usah ada pergantian sekda,” kata dia.

Diketahui, lewat surat Gubernur Sulsel bernomor 800/0019/BKPSDMD tertanggal 12 September 2022 itu yang ditujukan langsung ke Presiden Jokowi lewat sekretariat negara, Abdul Hayat Gani resmi diusulkan untuk diganti.

Terkait pergantian Sekprov Sulsel, sejumlah nama dikabarkan berpeluang mengganti posisi Hayat Gabi. Diantaranya Kepala Badan Perencanaan dan Penelitian Daerah Sulsel, Andi Darmawan Bintang, Kepala BKD, Imran Jauzi, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Sukarniaty Kondolele, Asisten lll Pemprov Tautoto Tanaranggina, hingga Ketua TGUPP Sulsel, Prof. Dr. H. Murtir Jeddawi, M.Si dan mantan Pj Walikota Makassar, Prof Yusran Yusuf.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.