Terkini.id, Jakarta – Peneliti Utama Indonesia Political Opinion (IPO), Catur Nugroho menanggapi soal Menteri Sosial (Menso), Tri Rismaharini dinilai sebagai menteri dengan kinerja terbaik berdasarkan survei.
Catur menilai, meski Risma kerap menimbulkan pencitraan, tetap saja hal itu berpengaruh terhadap polaritasnya.
Terlebih, kata Catur, Risma sudah banyak dikenal publik saat menjadi Wali Kota Surabaya.
“Jadi, tak heran bila Risma masih populer saat menjadi menteri,” ujarnya pada Senin, 16 Agustus 2021, dilansir dari GenPI.co.
Menurut Catur, Risma masih menjadi perhatian publik dan media setelah diangkat menjadi Mensos.
- Ungkap Usulan Surya Paloh Bakal Ditolak PDIP, Pengamat: Sangat Berat Pasangan Anies-Puan Direstui Ketum PDIP!
- Dahului Titah Megawati, Bambang Pacul Buat 'Drama' Puan Vs Ganjar Makin Panas
- Pertarungan Internal PDIP Memanas, Catur Nugroho: Ganjar Akan Sulit Dikejar Oleh Puan Maharani
- Soroti JokPro, Catur Nugroho: Pemerintah Harusnya Bisa Tegas Menghentikan Kelompok Ini
- Sebut Jokowi Turun Akan Memperparah Kondisi, Pengamat: yang Diperlukan Sekarang Adalah Langkah Konkret
“Meski Mensos Risma kerap menimbulkan pencitraan, tetap saja berpengaruh terhadap polaritasnya,” ungkapnya.
Selain itu, Catur mengatakan bahwa tugas Mensos cukup jelas terlihat di tengah pandemi covid-19.
Ditambah, menurut Catur, Risma telah memanfaatkan hal tersebut dengan baik agar popularitasnya tetap terjaga hingga saat ini.
“Beliau saat ini ialah salah satu menteri yang secara langsung menangani dampak pandemi dengan bantuan sosial (bansos). Jadi, itu membuat publik memiliki perhatian lebih kepada Risma,” imbuhnya.
Dalam temuan survei terbaru lPO, Risma menempati urutan teratas sebagai menteri terbaik di kabinet Presiden Jokowi.
Mensos Risma bahkan mengungguli Erick Thohir dan Sandiaga Uno terkait kepuasan publik terhadap kinerja menteri dengan perolehan 57,5 persen.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
