Terkini.id, Jakarta – Sekretaris Majelis Syuro PA 212, Slamet Ma’arif desak pemerintah untuk keluarkan vaksin halal, bahkan dirinya mengancam akan terjadi pembangkangan massal.
Slamet Ma’arif menjelaskan bahwa apabila pemerintah dengab sengaja tidak mengeluarkan vaksin halal, maka dirinya akan mengajak masyarakat muslim untuk melakukan pembangkangan massal.
“Rakyat mesti gugat pemerintah dan jika dengan sengaja pemerintah tidak mau menyiapkan vaksin halal, saya serukan rakyat terutama muslim-muslim untuk melakukan pembangkangan massal,” ujar Slamet Ma’arif seperti dikutip Terkini.di dari Warta Ekonomi pada Senin, 25 April 2022.
Slamet Maarif mengatakan bahwa pemerintah wajib menyiapkan vaksin halal. Tak hanya itu menurutnya juga harus dikurangi dan ditinggalkan vaksin yg belum jelas kehalalannya terlebih yang jelas najis dan Haram.
Slamet Maarif bersama PA 212 menuntut pemerintah sediakan vaksin halal
- PA 212 Tolak Konser Coldplay, Novel Bamukmin: Kalau Nekat, Kita Blokir Lokasi!
- Novel Bamukmin Sebut Islam Mengharamkan Wanita Jadi Presiden
- PBNU Kritik Politik ldentitas, PA 212: Padahal Mereka yang Bermain Politik
- Gemira Berharap PA 212 Tetap Dukung Prabowo Hingga 2024
- Novel Bamukmin Sebut Akan Pasang Badan untuk Ferdy Sambo Jika Buka Kebohongan!
“Pemerintah wajib segera menyiapkan vaksin halal untuk rakyat Indonesia dan mengurangi atau meninggalkan vaksin yg belum jelas kehalalannya. Apalagi yang jelas najis dan Haram,” tegasnya.
Padahal, sebagaimana diwartakan sebelumnya oleh berbagai media, bahwasanya MUI telah menyatakan bahwa vaksin boleh diterima oleh umat islam.
Namun, PA 212 sampai saat ini tetap mendesak pemerintah untuk menyediakan vaksin halal, yaitu vaksin tanpa zat-zat yang dinilai haram oleh mereka.
PA 212 terus menyuarakan pendapatnya, yaitu pemerintah harus mengurangi dan menghentikan vaksin yang belum jelas kehalalannya.
Meski demikian, belum didapat informasi terkait vaksin halal yang dimaksud, apakah ada jenis vaksin covid yang jelas kehalalannya, masih belum didapat informasi terkait.
Kemudian berita itu dipublikasikan oleh terkini.id, berita tersebut menuai banyak komentar netizen. Salah satunya ialah netizen dengan nama akun Neville Tuarissa.

“Apakah pemerintah Arab juga meminta dan bersikap seperti orang ini????? otak koq semakin hari semakin tumpul aja,” tulis sang netizen mengomentari.