Terkini.id – Anggota DPRD Sulsel, Rezky Mulfiati Lutfi melakukan Sosialisasi perda nomor 3 tahun 2018 tentang pembangunan kepemudaan di Kelurahan Limpomajang, Kecamatan Marioriawa
Kabupaten Soppeng, Senin 20 September 2021.
Kegiatan itu dihadiri oleh toko pemuda dan masyarakat dengan protokol kesehatan yang ketat.
Pada kesempatan tersebut Rezky yang merupakan Wakil Ketua Komisi E DPRD Sulsel, memberikan pemahaman kepada semua masyarakat bahwa pemuda merupakan masa depan bangsa sehingga pemuda.
Menurutnya melalui perda dirinya berharap pemuda kedepannya bisa menjadi sukses dalam berbagai bidang karena pemuda merupakan ujung tombak pembangunan.
“Perda pembangunan kepemudaan bertujuan untuk terwujudnya pemuda yang bisa lebih kreatif, cerdas, inovatif, mandiri, mampu berdaya saing dan yang paling penting pemuda harus memiliki jiwa kepemimpinan agar potensi yang dimiliki dalam kewirausahaan dan segala aspek kembangkan dengan baik,” katanya.
- 10 Ranperda Baru di Sulsel Akan Dibahas Tahun Ini, 3 Prakarsa Gubernur
- Buntut Kelangkaan Pupuk Bersubsidi, DPRD Sulsel Panggil 12 Distributor
- Hadiri Bhayangkara 77 Color Run, Syaharuddi Alrif Harapkan Jadi Event Tahunan
- Kunker ke Jatim, Bamperda DPRD Sulsel Bahas Dua Agenda
- Beri Perlindungan ke Penderita HIV/AIDS di Sulsel, GIPA Minta Perda Nomor 4 Tahun 2010 Direvisi
Oleh karena itu, untuk mewujudkan hal itu pemerintah daerah mempunyai tugas menetapkan dan melaksanakan kebijakan Perda sesuai dengan kewenangan serta mengkoordinasikan pelayanan kepemudaan agar pemuda memiliki ruang untuk mewujudkan bakatnya.
Sosper ini juga di hadiri, Riswan yang merupakan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, menanggapi bahwa
terkait kegiatan sosialisasi Perda pembangunan kepemudaan sangat perlu di pahami masyarakat terutama para pemuda karena pemuda adalah ujung tombak dan tulang punggung bagi kelanjutan masa depan bangsa Indonesia dalam proses pembangunan bangsa pemuda menjadi kekuatan moral.
“Kontrol sosial dan agen perubahan suatu bangsa dapat bertahan secara berkelanjutan karena ada pemuda yang menggerakkan perubahan dan melakukan tindakan yang positif dan kreatif untuk kemajuan bangsa,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pemilu dan Pilkada DPD KNPI Sulawesi Selatan, Syamsul Bahri Majjaga mengatakan bahwa DPRD ditantang untuk bekerja dalam rangka untuk memulihkan dan semakin memperkuat kepercayaan publik dengan membawa lembaga dewan perwakilan rakyat.
“Apa yang dilakukan ibu Resky Mulfiaty Lutfi saat ini lewat sosialisasi peraturan daerah tentang kepemudaan adalah salah satu ikhtiar untuk semakin memperkuat komitmen tersebut. Kami percaya gagasan bahwa Peremajaan demokrasi yang ibu kiki serukan saat ini adalah upaya untuk memberikan suara yang lebih besar kepada kaum muda,” jelasnya.