Terkini.id, Jakarta – Rizal Afif (28), tersangka kasus penculikan 12 anak membuat pengakuan mengejutkan soal duit Rp7 juta dari Refly Harun untuk membela Munarman. Dia juga mengaku mendapat arahan dari Habib Bahar saat di tahanan.
Sebelumnya, video testimoni Rizal Afif (28), tersangka kasus penculikan 12 anak di Jakarta, Tangerang Selatan dan Bogor, beredar di media sosial.
Dalam video, dia mengaku diminta bersaksi bahwa Habib Bahar bin Smith tidaklah radikal.
Menanggapi hal ini, pengacara Habib Bahar Ichwan Tuankotta menuturkan Rizal Afif bukan merupakan murid Habib Bahar bin Smith. Ichwan juga menyinggung keterangan Rizal Afif yang disebut kerap berubah-ubah.
“Dari awal sudah kami sampaikan kalau dia bukan murid Habib Bahar, dan dia selalu keterangan berubah-ubah, jadi kami tidak mempercayainya,” kata Ichwan dikutip dari detikcom, Jumat 27 Mei 2022.
- Refly Harun Polisikan Eko dan Afif Atas Dugaan Fitnah: Sebagai Youtuber Ini Mengganggu Kredibilitas Saya!
- Eko Kuntadhi: Rizal Ngaku Dibayar Refly Rp7 Juta untuk Podcast Berisi Kebohongan, Kok Jadi Gue yang Dilaporin?
- Refly Harun: Pengakuan Rizal Afif Semua Fitnah, Saya Hendak Dikriminalisasi
- Rizal Afif Mengaku Dibayar untuk Berbohong, Refly Harun: Itu Fitnah
- Rizal Afif: Demi Habib Bahar, Saya Disuruh Mengaku Eks Napiter
Ichwan menilai Rizal Afif cuma mencari sensasi. Ia juga menuturkan tidak ada arahan yang diberikan oleh Habib Bahar untuk Rizal Afif tampil dalam podcast Refly Harun.
“Apa yang disampaikannya cuma mencari sensasi saja. Kalau pun dia dengan Refly Harun ada hubungan di podcastnya itu bukan urusan dan wilayah kami, silakan diklarifikasi ke bang Refly harunnya. Yang jelas Habib tidak tahu menahu soal itu,” ujar Ichwan.
“Tidak ada pengarahan dari Habib Bahar untuk podcast di Refly Harun,” sambungnya.
Senada dengan Ichwan, Aziz Yanuar yang juga pengacara Habib Bahar memastikan Rizal Afif bukan murid Bahar. Bahar disebut Aziz, tidak perduli suka tidaknya orang lain dengan dirinya.
“Itu kan kemarin sudah dibantah oleh Habib Bahar kalau dia murid beliau. Habib Bahar tidak peduli orang mau suka atau tidak sama beliau, jadi lucu aneh bin ajaib pernyataan orang yang ditahan di kantor polisi itu, apalagi bawa-bawa radikal,” ujar Aziz.
Aziz menuturkan Habib Bahar kerap menerima tuduhan sebagai radikal. Menurut Aziz tudahan tersebut dibiarkan dan tidak perlu dibantah.
“Habib Bahar sudah kenyang dituduh radikal radikul dan nggak perlu juga bantah. Kemarin yang bilang beliau radikal di persidangan juga bingung dan ngawur ketika ditanya terminologi radikal,” imbuhnya.
Penculik 12 Anak Bikin Testimoni
Diketauhi dalam sebuah video testimoni Afif membuat pengakuan soal klaim dirinya sebagai eks narapidana kasus terorisme (napiter) hingga podcast bersama Refly Harun.
“Saya Rizal Afif, status saya saat ini adalah tahanan Polres Bogor dalam kasus penculikan. Tujuan saya dalam testimoni ini adalah untuk memberi klarifikasi saya sebagai eks napiter atau narapidana terorisme adalah tidak benar atau bohong,” ujar Rizal Afif dalam video tersebut seperti dilihat detikcom, Jumat 27 Mei 2022.
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin membenarkan sosok dalam video tersebut adalah Rizal Afif, tersangka kasus penculikan anak.
Dalam video berdurasi 2 menit 2 detik itu, Rizal Afif mengungkapkan awal mula kenal dengan Habib Bahar bin Smith. Afif mengaku sebagai murid Habib Bahar bin Smith.
“Bermula pada saat sebagai narapidana di Lapas Gunung Sindur, ketika itu saya bersama Habib Bahar sebagai murid beliau,” kata Afif, yang mengenakan baju tahanan berwarna biru.
Rizal Afif mengaku saat itu dikenalkan Habib Bahar ke sejumlah tokoh yang datang membesuk ke Lapas Gunung Sindur. Salah satunya adalah Refly Harun.
Rizal Afif mengatakan Habib Bahar pernah berpesan kepadanya agar mau bersaksi ketika bebas dari Lapas Gunung Sindur. Tujuan Habib Bahar meminta Afif memberikan kesaksian terkait dirinya itu untuk mematahkan pernyataan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
“Habib sempat berpesan kepada saya, nanti ketika saya bebas, saya akan diminta bersaksi atau berbicara bahwa Habib Bahar bin Smith tidaklah radikal dan beliau seorang yang NKRI. Hal tersebut untuk mematahkan pernyataan Pak Dudung sebagai Kepala Staf Angkatan Darat,” jelasnya.
Selain mengaku sebagai eks napiter, di podcast Refly Harun itu Rizal Afif juga membuat pernyataan soal Munarman yang intinya membantah bahwa Munarman terlibat gerakan terorisme.
“Isi podcast sejalan dengan pesan Habib sebelumnya dan sudah diketahui Saudara Refly Harun, yaitu saya sebagai eks napiter untuk mengangkat citra beliau dan sekaligus menyangkal Saudara Munarman terlibat jaringan/kelompok terorisme atau ISIS, itu tidaklah benar,” tuturnya.
Rizal Afif mengatakan sempat diberi uang oleh Refly Harun setelah mengisi podcast tersebut. Di akhir, Rizal Afif mengatakan bahwa testimoninya itu dibuat sebenar-benarnya dan tanpa tekanan.
Rizal Mengaku diberi uang Rp7 juta oleh Refly Harun, Rizal Afif, dalam kesaksiannya menyebut uang itu diberikan agar dirinya berbohong mengaku sebagai eks napiter (napi terorisme).
Dilihat dari video berdurasi 2 menit 19 detik itu, Rizal Afif awalnya membeberkan identitas lengkapnya.
“Setelah acara podcast tersebut saya diberi uang cash sebesar Rp7 juta oleh Refly Harun. Setelah itu saya kembali ke rumah,” tandasnya.
Tujuan dia berbohong menurutnya untuk membela Habib Bahar bin Smith dan Munarman. Pengakuan Rizal Afif ini disampaikan melalui sebuah tayangan video yang diunggah oleh Mohamad Guntur Romli melalui akun Twitternya.