Terkini.id, Jakarta – Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok angkat bicara soal dirinya yang kerap disalahkan jika harga BBM naik.
Menurut Ahok, jika harga BBM naik pastinya dialah pihak yang selalu disalahkan oleh publik.
Hal itu disampaikan Ahok dalam sambutannya saat menghadiri acara reuni relawan dan kawan flashmob hip-hip hura di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, Minggu 6 November 2022.
“Saya boleh sampaikan ya, banyak orang pikir, naik turunnya BBM salahnya Ahok. Pokoknya kalau apa-apa Ahok yang salah, tapi memang faktanya kita itu terlalu takut untuk subsidi langsung ke rakyat,” kata Ahok.
Pada kesempatan itu, Ahok juga tak memungkiri adanya penyimpangan-penyimpangan terkait keputusan kenaikan harga BBM.
- PDIP Tanggapi Hasil Survei Cagub DKI Jakarta yang Sebut Ahok Top Of Mind
- Ahok Sindir Orang Pintar Bicara: Syukur Tuhan Izinkan Mereka Kerja
- Surya Paloh Dukung Anies Sebagai Capres 2024, Chusnul Chotimah: Pantas Dikatain Kadrun, Pemikiran Sempit!
- Surya Paloh Heran: Dukung Ahok Saya Dibilang 'Penista Agama', Dukung Anies Dibilang ini Baru Jadi 'Kadrun'
- Kabar Warga Bogor dan Jakarta Keluhkan Kelangkaan Pertalite, Netizen Singgung Ahok dan Erick Thohir
Ia pun menegaskan bahwa dirinya bukanlah tokoh utama yang memutuskan soal kenaikan harga Bahan Bakar Minyak tersebut.
“Sebetulnya itu banyak sekali penyimpangan-penyimpangan terjadi dan posisi saya itu urutan ke lima. Kenapa urutan ke lima? yang pertama Presiden, kedua Menko Inves (Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi), yang ketiga Menteri BUMN, keempat eksekusi Dirut utama (Pertamina), saya ini nomor 5 tapi disitu untungnya saya bilang,” ungkap Ahok.
Lantaran statusnya berada di posisi kelima dari pihak pengambil keputusan, Ahok pun berkelakar bahwa dirinya juga mendapat keuntungan.
“Setelah saya berpikir balik semua ya, saya punya banyak waktu, bercanda ya, ini bercanda. Saya bilang sekarang paling enak posisi saya, kenapa paling enak?,” kelakar Ahok, dikutip dari Detikcom.
“Kalau ditanya wartawan, ditanya media sama Dirut saja saya bilang. Jadi, nggak usah temenin DPR, nggak usah temenin Menteri, nggak ada acara seremonial yang banyak sama Dirut aja. Yang kedua apa, saya jadi punya banyak waktu buat olahraga, punya waktu untuk belajar musik, belajar bahasa, bisa nge-gym terus saya pikir ini hal yang baik sekali ya. Jadi bisa pelototin saham online, dulu nggak bisa,” ucapnya dengan nada bercanda.