Soal Korupsi, Ketua KPK: Jangan Hanya Jadi Penonton

Terkini.id, Jakarta – Firli Bahuri selaku Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta kepada rakyat Indonesia untuk tidak hanya diam dan menjadi penonton dalam kasus korupsi yang terjadi di bumi pertiwi.

Dalam acara Temu Aksi Besar Penyuluh Antikorupsi (TAPAKSI), Sabtu 10 Desember 2022 lalu, Firli Bahuri menekankan bahwa sebuah negara akan hancur jika rakyatnya tidak bereaksi terkait kasus korupsi.

“Kemarin di Hakordia saya katakan Albert Einstein mengatakan negara tidak hancur karena pelaku kejahatan tapi negara akan hancur karena mereka yang hanya menonton tapi tidak melakukan perbuatan apapun,” ujar Firli Bahuri, Minggu 11 Desember 2022.

“Dan kita tidak ingin hanya jadi penonton, setuju?” tambahnya.

Kemudian, Firli Bahuri berpendapat bahwa Indonesia tidak akan dapat menjadi negara maju apabila kasus korupsi masih menjadi permasalahan utama.

“Karena itu kita harus bersama merapatkan barisan, menyatukan komitmen, gerakan bersama, Indonesia pulih, bersatu berantas korupsi,” katanya.

Jenderal bintang tiga ini berharap anak muda Indonesia beserta penyelenggara negara, pelaku usaha, pelaku ekonomi, tenaga pendidik, anggota legislatif, dan segenap pemangku kepentingan turut serta dalam mengatasi dan melaporkan kasus korupsi.

“Dan tentu kita juga berharap, korupsi itu menjadi hanya suatu di masa lalu, dan kita berharap suatu hari kita akan hidup dalam peradaban,” tuturnya.

Disisi lain, lembaga survei Indikator Politik Indonesia mengumumkan bahwa penanganan korupsi pada pemerintahan era Presiden Jokowi semakin memburuk.

Sebanyak 4,8 responden menilai pemberantasan korupsi di Indonesia sangat buruk, sekitar 32,1 responden berpendapat pemerintah masih dalam level buruk.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.