Terkini.id, Jakarta – Pengguna Media Sosial, Dokter Tifa turut menanggapi permasalahan minyak goreng yang sampai saat ini masih menjadi polemik di tengah masyarakat.
Dokter Tifa mengatakan bahwa nenek moyang kita dulu tidak pernah memasak dengan cara menggoreng.
Tanggapan Dokter Tifa yang mengatakan jika nenek moyang kita tidak pernah memasak menggunakan minyak goreng ditulis melalui sebuah cuitan di media sosial Twitter sebagaimana dilihat pada, Sabtu 19 Maret 2022.
“Dear Rakyat Indonesia. Kalau kalian marah soal harga minyal goreng ingat, nenek moyang kita tidak pernah memasak dengan cara menggoreng”, cuit Dokter Tifa.

Selain itu, Dokter Tifa juga mengatakan jika Indonesia memiliki keaneka ragaman resep makanan yang dalam pengolahannya tidak melalui cara menggoreng.
- Truk Minyak Goreng Terguling Depan UNM, Warga Makassar Berebut
- IKA Smansa Makassar Gelar Pasar Murah, Rp50 Ribu Dapat Beras 5 Kg, Gula Pasir 1 Kg, dan Minyak Goreng 1 Liter
- Sidang Perkara Minyak Goreng di KPPU Masuk Tahap Akhir, Periksa 27 Terlapor
- Mengatasi Harga Minyak Goreng Tinggi di Makassar, Sandiaga Uno Bakal Kolaborasi Kementerian Terkait
- Antisipasi Penimbun, Distributor Minyak Goreng Batasi Jumlah Pembelian
“Resep masakan Indonesia sangat kaya ragam dan rasa, tanpa ada proses menggoreng. Kalaupun menumis, cukup dengan sesendok kecil minyak kelapa”,cuitnya lagi.
Kenaikan harga minyak goreng belakangan ini menjadi perhatian publik. Pasalnya, sebelumnya juga terjadi kelangkaan minyak goreng yang membuat masyarakat Indonesia kesulitan dalam mendapatkan stok.
Namun, setelah pemerintah mengambil kebijakan dengan mencabut aturan Harga Eceran Tertinggi (HET), stok minyak goreng mulai memadai namun harganya cukup mahal.
Kebijakan yang diambil pemerintah dengan mencabut HET untuk minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah membuat harga minyak goreng mengikuti harga pasar hingga mengalami lonjakan harga.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengatakan jika dibalik polemik ini ada mafia yang bermain sehingga kebijakan yang dia ambil untuk masalah minyak goreng tidak ada yang efektif.
Selain itu, Mendag juga meminta maaf kepada masyarakat karena sampai saat ini tidak bisa menundukkan mafia minyak goreng yang mengganggu kesejahteraan masyarakat.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
