Terkini.id, Jakarta – Mantan sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu melayangkan kritikannya untuk Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan atau disapa Zulhas.
Kritikan Said Didu untuk Zulhas ini bermula saat Mendag membagikan minyak goreng gratis kepada warga di Lampung sambil mempromosikan anaknya di Pilkada.
Said Didu lantas menyebut apa yang dilakukan oleh Mendag Zulhas sebagai pelecehan terhadap etika politik dan etika pejabat.
Menurut Said Didu, Zulhas telah menginjak-injak etika politik dan juga etika pejabat dengan membagikan minyak goreng gratis dengan tujuan mempromosikan anaknya di Pilakada.
“Etika politik dan etika pejabat publik diinjak-injak seenaknya”, cuit Said Didu, dikutip pada, Minggu 10 Juli 2022.

- Pemerintahan Jokowi Habiskan Rp 2.778 Triliun Bangun Tol Hingga Bandara, Said Didu: Ini Kebohongan Publik
- Said Didu Sorot Permintaan Jokowi ke China Terkait IKN hingga Singgung Kereta Cepat
- Kritik Subsidi Mobil Listrik, Said Didu Berikan Contoh Alur Merampok Rakyat Melalui Kebijakan
- Stafsus Kemenkeu Disemprot Said Didu Usai Bahas Dana Pajak
- Said Didu Nilai Jokowi 'Jago' Numpuk Utang Dibanding dengan Soeharto dan SBY
Lantas, dengan kejadian ini, eks sekretari BUMN ini mempertanyakan dimana etika Zulhas sebagai Menteri yang malah mengkampanyekan anaknya.
“Terus dimana etika seorang Menteri mengkampanyekan anaknya dengan mengajarkan janji “menyogok” rakyat di saat bukan masa kampanye yang menggunakan uang rakyat dan fasilitas negara sebagai Menteri?”, ujar Said Didu.

Said Didu pun menegaskan bahwa tindakan yang dilakukan oleh Mendag Zulhas adalah masuk dalam kategori Money Politik.
“Dan itu Namanya menjanjikan money politik. Jelas?”, imbuhnya.

Sebelumnya, beredar sebuah video yang memperlihatkan sebuah moment dimana Zulhas mempromosikan anaknya saat PAN-SAR murah di Lampung.
Terlihat dalam video yang beredar di media sosial, Zulkifli Hasan dan Putrinya nampak sedang membagikan minyak goreng curah kemasan yang diberikan secara gratis kepada warga dalam acara PAN-SAR Murah.
Lokasi pembagian minyak goreng gratis oleh Mendag diketahui berada di Kecamatan Telukbetung Timur, Bandar Lampung.
Lantas, Mendag Zulhas mempromosikan anaknya kepada rombongan ibu-ibu yang berkumpul mendengarkan penyampaian dari Zulhas.
“Ibu-ibu disini diundang katanya ada minyak kita murah ya? Disuruh beli berapa? Rp.10.000 dapatnya? 2 Liter. Udah bawa uang 10.000 udah bawa?”, kata Mendag Zulhas.
Mendag Zulhas kemudian menyampaikan kepada ibu-ibu untuk menyimpan kembali uangnya karena biaya minyak Rp.10.000 itu ditanggung oleh putrinya yakni, Futri Zulya Savitri.
“Nah uangnya gak usah diberikan dikantongin aja, dikantongin. 10.000 yang tanggung Futri tuh Futri”, ujar Mendag Zulhas menambahkan.
“Diterima dari mba Futri tepuk tangan dong ibu-ibu, gratis. Tapi nanti pilih Futri ya, oke? Nah kalau milih Futri nanti entar tiap dua bulan deh ada ginian”, tandasnya.