Kamaruddin Simanjuntak Tuding Bos Taspen Main Perempuan dan Kelola Rp300 T untuk Capres 2024, Ini Bantahannya

Terkini.id, Jakarta – Pengacara Kamaruddin Simanjuntak viral dengan videonya yang menuding bos perusahaan BUMN, PT Taspen (Persero) main perempuan. Dia juga menuding bos Taspen tersebut menikahi wanita-wanita secara siri dan ditempatkan di sejumlah apartemen.

Kini, perusahaan Taspen memberi bantahan resmi terkait tudingan yang disampaikan pengacara almarhum Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat tersebut.

PT Taspen (Persero) akhirnya bicara soal tuduhan yang ditujukan kepada direktur utama terkait main perempuan dan pengelolaan dana calon presiden (capres) sebesar Rp300 triliun. 

Corporate Secretary Taspen Mardiyani Pasaribu membantah adanya tuduhan tersebut. Sebab, perseroan selalu menerapkan tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG) berdasarkan prinsip Transparansi Akuntabilitas, Pertanggungjawaban, Kemandirian dan Kewajaran.

Dalam hal ini, Taspen berkomitmen untuk selalu amanah dalam mengelola dana peserta Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pensiunan ASN dengan meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada peserta dan seluruh stakeholders.

“Dalam pelaksanaan investasi dan pengelolaan seluruh program yang ada, TASPEN wajib mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Keuangan dan OJK serta selalu memberikan laporan pengelolaan dana investasi kepada Kementerian BUMN, Kementerian Keuangan dan OJK secara periodik,” ujar Mardiyani dalam keterangan di Jakarta, Jumat 26 Agustus 2022 dikutip dari suaradotcom.

Dia mengungkapkan, portofolio Investasi Taspen sebagian besar terdiri dari Obligasi Negara, Obligasi Syariah Negara dan Deposito di Bank BUMN sebesar 72 persen.

Sisanya pada anak-anak usaha, obligasi korporasi dan pada reksadana yang terdaftar di OJK sekitar 22% dan untuk saham tidak sampai 5 persen yang sebagian besar adalah saham BUMN.

“Setiap tahun kinerja PT Taspen (Persero) khususnya di bidang pengelolaan investasi dan operasional telah diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI),” tegas dia.

Berdasarkan hasil audit BPK-RI dari tahun 2018 sampai dengan tahun 2021, tidak ada temuan material terkait pengelolaan investasi maupun operasional, serta tidak ada dana investasi yang dipergunakan untuk hal-hal yang tidak ada kaitannya dengan kegiatan usaha PT TASPEN (Persero) yang telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur pengelolaan program di TASPEN.

“Taspen selalu menjunjung tinggi prinsip Good Corporate Governance serta prinsip kepatuhan, kehati-hatian dan transparansi dalam berinvestasi dan beroperasi. Taspen selalu amanah dalam mengelola dana pensiun ASN yang telah dipercayakan kepada kami selama hampir 60 tahun ini,” katanya.

Tudingan Kamaruddin Simanjuntak

Sebelumnya, Kamaruddin Simanjuntak membeberkan Modus Dirut PT Taspen dalam mengelola Rp300 triliun untuk Capres 2024.

Dikatakan Kamaruddin, Dirut PT Taspen mengelola Rp300 triliun dengan cara menginvestasikannya kepada sejumlah wanita yang dinikahi secara sirih.

Kamaruddin Simanjuntak menyampaikan itu di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu 24 Agustus 2022.

Kini video Kamaruddin Simanjuntak saat menyampaikan pernyataan tersebut viral di Twitter, salah satunya dibagikan oleh Agus Susanto III dengan akun Twitter @cobeh2021.

“Disuruh atau atas inisiatif sendiri memacari berbagai wanita. Ketemu muslim dia muslim, padahal dia Katolik, Ketemu Hindu, Hindu dia, ketemu Kristen, Kristen dia. Semua agama dilakoni, kesannya nusantara banget,” kata Kamaruddin Simanjuntak dalam video viral tersebut.

Kamaruddin lebih lanjut mengatakan setelah menikahi, wanita-wanita tersebut kemudian ditempatkan dibeberapa apartemen.

“Wanita-wanita ini ditaro di apartemen salah satunya di Wang Residence Jakarta Barat, Jalan Panjang itu, bintang 7,” katanya.

“Wanita-wanita ini dititip uang dengan cara uang yang Rp300 triliun itu di investasikan lalu ada cashback dari wanita-wanita yang tidak ia nikahi secara resmi hanya secara ghoib dinikahinya,” tambahnya.

Kamaruddin menyebutkan wanita tersebut bisa transaki perbankan dalam jumlah yang fantastis setiap harinya, yakni Rp200 per hari.

“Ajaibnya wanita-wanita ini bisa transaksi Rp200 juta per hari, entah uang darimana. Saya gak ngerti kalian kasih berapa gaji Dirut BUMN itu. Namanya PT Taspen, saya buka aja saya gak suka pakai ecek-ecekan,” ujarnya.

Dibalik pengelolaan uang Rp300 triliun tersebut, kata Kamaruddin ia merasa miris, sebab anak kandung dari istri sahnya justru malah terlantarkan.

“Ajaibnya sampai detik ini anak kandungnya belum dibayar SPP nya dari istri yang resmi. Nama istrinya ini klien saya namanya Rina,” ujarnya.

Atas temuannya tersebut, Kamaruddin mengaku dirinya telah berkirim surat kepada sejumlah pihak, termasuk kepada Presiden dan Wakil Presiden.

Karena suratnya tidak direspon dengan baik, Kamaruddin lantas menyebarkan informasi tersebut kepada pemegang saham dan publik.

“Maka karena saya surati semua dan semua diam, maka saya beritahukan kepada pemegang saham, biar kalian tahu,” pungkasnya.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.