Sedih UAS Diejek Buzzer, Musni Umar: Beliau Ulama Pewaris Nabi

Sedih UAS Diejek Buzzer, Musni Umar: Beliau Ulama Pewaris Nabi

FD
Fachri Djaman

Penulis

Terkini.id, Jakarta – Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Prof Musni Umar mengaku sedih melihat Ustadz Abdul Somad atau akrab disapa UAS diejek para buzzer usai pendakwah itu ditolak masuk ke Singapura.

Kesedihan Musni Umar melihat UAS diejek para buzzer itu ia sampaikan lewat cuitannya di Twitter, seperti dilihat pada Kamis 19 Mei 2022.

Menurutnya, dirinya sedih Ustadz Abdul Somad diejek padahal dia adalah seorang ulama dan ulama itu adalah pewaris para nabi.

“Saya sedih UAS dijadikan bahan olok-olok pr buzzeer. Padahal UAS seorang ulama dan ulama adalah pewaris para Nabi,” ujar Musni Umar.

Selain itu, Musni Umar juga menilai sejatinya kasus UAS yang ditolak masuk ke Singapura sudah mempersatukan bangsa Indonesia.

Baca Juga

Ia pun mencontohkan hal itu seperti kasus di Australia dimana Ratu Ganja Schapelle Corby ditahan dan dihukum 12 tahun.

Saat Corby ditahan, kata Musni, bangsa Australia pun bersatu untuk membebaskan wanita yang dikenal sebagai Ratu Ganja tersebut.

“Sejatinya kasus UAS persatukan bgs Indo. seperti Australia ketika Ratu Ganja Schapelle Corby ditahan dan dihukum 12 thn. Bgs Australia bersatu utk bebaskan Corby,” tuturnya.

Sontak postingan Musni Umar itu menuai komentar banyak warganet. Salah satunya menilai, tidak hanya buzzer saja yang menyindir UAS terkait kasusnya itu melainkan juga pejabat negara sekelas Muhadjir Effendy.

“Jangankan buzzerp Pejabat sekelas Muhajir saja ikut-ikutan nyinyir … ya Allah ada apakah negeri ini,” kata netizen Boediantar4.

Tak hanya netizen, postingan Musni Umar itu juga turut dikomentari pegiat media sosial yakni Helmi Felis yang juga mengaku sedih lantaran banyak akhlak orang sudah rusak lantaran mengejek UAS selaku ulama.

“Ahlak sudah rusak Prof. Sedih kadang mau marah tapi ingat Nabi. Disabarin mereka makin kurang ajar,” ujarnya.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.