Dengar Curhatan Warga NTT Soal BBM Mahal, Jokowi: Saya Terima

Terkini.id, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa dirinya sempat mendengarkan keluhan dari warga terdampak banjir bandang di Desa Amakaka, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Warga tersebut curhat soal mahalnya harga bahan bakar minyak (BBM).

Melalui konferensi pers yang dilaksanakan usai kunjungan dan disiarkan secara langsung melalui Youtube Sekretariat Presiden, Jokowi mengaku menerima keluhan tersebut.

“Tadi ada dari masyarakat menyampaikan BBM-nya mahal. Ya, saya terima,” ucap Jokowi, dikutip dari Indozone, Jumat, 8 April 2021.

Tadi ada dari masyarakat menyampaikan BBM-nya mahal. Ya, saya terima,” ucap Jokowi, Jumat, 9 April 2021.

Tak hanya itu, mantan Wali Kota Solo ini juga mentitahkan kepada jajaran untuk mengecek kebutuhan logistik di tempat pengungsian, apakah bisa mencukupi warga.

Jokowi mengatakan bahwa tak banyak orang yang mengungsi, meski begitu logistik tetap harus disiapkan.

“Untuk pengungsian saya juga sudah pastikan bahwa karena memang tidak begitu banyak yang mengungsi tapi ada memastikan untuk logistiknya agar cukup,” terangnya.

Jokowi juga mengungkapkan pemerintah akan segera merelokasi daerah-daerah yang terdampak bencana banjir bandang.

Jokowi juga meminta agar daerah tersebut juga dibangun dengan cepat apabila sudah mendapatkan persetujuan dari masyarakat.

“Daerah yang terdampak ini nanti tadi saya sudah berbicara dengan Gubernur NTT, dan Bupati Lembata nanti dengan persetujuan masyarakat lokasi ini akan dipindahkan, akan direlokasi, dan secepatnya akan dibangun,” pungkas Jokowi.

Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.