Terkini.id, Jakarta – Komisaris Independen PT Pelni dan pegiat media sosial, Kristia Budhyarti alias Kang Dede menilai bahwa keturunan Yaman yang ada di Indonesia selalu membuat gaduh Republik Indonesia.
Kang Dede mengatakan ini melalui akun Twitter resminya saat berkomentar soal Yaman yang digempur oleh Arab Saudi.
“Kenapa Negara Yaman hancur lebur digempur oleh Arab Saudi?” kata Kang Dede melalui akun Twitter resminya pada Minggu, 27 Februari 2022.
“Liat aja kelakuan keturunan imigran Yaman yang ada di Indonesia selalu bikin gaduh Republik ini. Dikit-dikit demo…dikit-dikit demo,” sambungnya.
Bersama cuitannya, ia membagikan tangkapan layar berita berjudul “Hancur Lebur, Potret Serangan Udara Arab Saudi ke Yaman”.
- Politisi Demokrat Akan Laporkan Komisaris Pelni Terkait Cuitan 'Khilafuck'
- JIS Belum Siap untuk Liga 1 2022-2023, Kang Dede: Makin Jelas Kualitas Kaleng-Kaleng
- Kang Dede ke MS Kaban: Koruptor Macam Anda Mana Rakyat Percaya
- ACT Disebut Kumpulkan Donasi Ratusan Juta tapi Hanya Salurkan Rp3 Juta, Kang Dede: B*jingan Berkedok Agama
- Sindir Netizen Syukuri Tjahjo Kumolo Meninggal, Kang Dede: Ngaku Paling Beragama, tapi Kelakuan Dajjal
Dilansir dari CNN Indonesia, koalisi yang dipimpin Arab Saudi mengakui melancarkan serangan udara ke wilayah Sanaa dan Hobeidah, Yaman pada Jumat, 21 Januari 2022.
Koalisi Arab Saudi mengklaim penyerangan ke Sanaa tidak mengincar warga sipil, melainkan kelompok militer Houthi.
Adapun serangan ke Hobeidah, koalisi mengklaim tak mengincar gedung telekomunikasi hingga membuat internet padam.
Mereka mengaku menyerang sarang kejahatan terorganisir di Hobeidah yang merupakan kota pelabuhan.
Sementara itu, Palang Merah Internasional mengecam serangan yang dilakukan ke wilayah Yaman hingga membuat puluhan orang tewas.
“ICRC sangat prihatin dengan permusuhan dalam beberapa terakhir, termasuk serangan terhadap kota-kota di Yaman, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab,” demikian pernyataan Palang Merah Internasional.
Diketahui, eskalasi militer di Timur Tengah meninggi usai teror di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada Senin lalu, 17 Januari 2022.
Serangan pesawat nirawak atau drone milik kelompok Houthi meledakkan truk tangki hingga mengakibatkan tiga orang tewas.
Beberapa jam setelahnya, Kelompok Houthi di Yaman mengakui bahwa serangan drone yang mengakibatkan ledakan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab adalah tindakan mereka.
Kelompok Houthi mengklaim telah menargetkan sejumlah objek vital untuk diserang.
Mereka lalu meminta warga sipil dan warga negara atau perwakilan negara asing untuk menghindari tempat vital di Uni Emirat Arab.
Sejak Selasa, 18Januari 2022, angkatan perang Arab Saudi lantas melancarkan serangan udara ke wilayah Sanaa, lokasi yang menjadi basis kelompok Houthi.
Dapatkan update berita terkini setiap hari dari Terkini.id. Mari bergabung di Saluran Whatsapp "Terkinidotid", caranya klik link https://whatsapp.com/channel/terkinidotid, kemudian klik ikuti.
